Direktur Utama PT.Anugerah Samudera Madanindo (ASM), Faris Muhammad Abdurrahim juga mengatakan bahwa sebagai kontraktor pelaksana keselamatan kerja adalah hal penting yang wajib dijaga, sehingga K3 dijadikan budaya kerja, terbukti dengan diperolehnya Zero Lost Time Injury (LTI) selama 1,4 juta jam kerja oleh Perusahaan tersebut.
Pelabuhan Patimban ini akan menjadi angin segar bagi para pelaku industri khususnya yang selama ini bertumpu pada Pelabuhan Tanjung Priok untuk memiliki pilihan lain dalam pengiriman barang.
Pelabuhan Patimban akan menjadi salah satu Hub Logistik dan pelabuhan singgah Tol laut Trayek T-3, serta mengurangi kemacetan yang terjadi di Jakarta.
Proyek Pelabuhan Patimban ini sangat strategis, sehingga Kontraktor Pelaksana berjuang segenap sumber daya untuk mengkontribusikan seluruh kinerja, kompetensi terbaik dari putra bangsa Indonesia sebagai salah satu dukungan kemajuan perekonomian Indonesia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.