Sabtu, 4 Oktober 2025

Tribunners / Citizen Journalism

Kampanye Prabowo dan Konektivitas Budaya Dalam Lanscape Marketing di Indonesia

Kampanye marketing yang sangat berhasil baru-baru ini berhasil mengunggulkan salah satu kandidat presiden pada Pemilu 2024 merupakan kisah sukses.

Editor: Content Writer
Istimewa
Ilustrasi bergandengan tangan. 

Perspektif Pemasaran Emic Vs. Etic

Terkait pemasaran di Indonesia, dunia usaha harus memahami dan mengapresiasi pendekatan emic (perspektif budaya internal) dan etic (perspektif budaya eksternal).

Pemasaran emic melibatkan pemahaman nilai, norma, dan kepercayaan suatu budaya dari dalam budaya itu sendiri, sedangkan pemasaran etic mengacu pada analisis budaya dari sudut pandang orang luar.

Misalnya, pendekatan pemasaran yang emic di Indonesia mungkin melibatkan pendalaman budaya lokal, memahami nuansa gotong royong, dan menyusun pesan-pesan pemasaran yang sesuai dengan nilai-nilai komunal.

Di sisi lain, pendekatan etic mungkin melibatkan pelaksanaan riset pasar untuk mengidentifikasi tren budaya secara menyeluruh dan kemudian menyesuaikan strategi pemasaran.

Dengan merangkul perspektif emic dan etic, dunia usaha dapat mengembangkan strategi pemasaran yang sensitif secara budaya dan efektif dalam menarik konsumen Indonesia. (*)

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved