TOPIK
Rekening Gendut
-
Hal ini disampaikan Ketua Forum Lintas Suku Asli Papua Wilayah Sorong Jeri Gemenop saat ditemui Kompas di kediamannya di Kota Sorong, Sabtu (14/2).
-
Menurut Prasetyo tidak ada alasan untuk tidak mengeksekusi Labora, pasalnya sudah ada keputusan yang berkekuatan hukum tetap.
-
Menurut Hendardi, dalam situasi ini, mengeksekusi Labora bukan satu-satunya prioritas.
-
"Plan (rencana) B ya tentunya melalui bantuan polisi," ujar Jaksa Agung M Prasetyo.
-
"Itu yang kami sesalkan. Seolah-olah menantang pemerintah. Ini hukum, semua warga negara Indonesia harus taat hukum," kata Yasonna.
-
Dewan minta pelaporan PPATK diserahkan juga ke kejaksaan dan kepolisian bukan hanya ke KPK.
-
Sering disebut punya 'rekening gendut' bikin Gubernur Sumsel Alex Noerdin risih. Ia pun menanggapi.
-
"Foke sudah didalami, yang lainnya belum," ujar Wakil Ketua KPK, Adnan Pandu Praja, Jakarta, Jumat (19/12/2014).
-
PPATK sudah menyerahkan hasil pemeriksaan keuangan kepala daerah pada KPK
-
Mereka terdiri dari seorang gubernur aktif, dua mantan gubernur, empat bupati aktif dan seorang mantan bupati.
-
"Mesti cepat ditelusuri, soal penegakan hukumnya juga dipercepat. Ini kan menjadi pengkhianat otonomi daerah," kata Ade.
-
"Mantan Gubernur Sulawesi Utara, itu sudah masuk tahap penyelidikan," ucap Kapuspenkum Kejagung Tony Spontana.
-
"Kalau Fauzi Bowo sedang didalami," kata Adnan.
-
Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menelaah dan mengusut delapan dari sepuluh Laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan
-
Abraham Samad mengungkapkan mantan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo masuk daftar kepala daerah yang miliki rekening gendut yang dilaporkan PPATK
-
Salah satu kepala daerah yang kini diusut Kejagung adalah Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Nur Alam.
-
"Baru berjalan segitu sudah saya blow up, nanti malah kabur. Itu kan baru penyelidikan," tutur Suyadi.
-
Saya kira patut diperiksalah oleh atasannya. Dari mana uang itu. Kalau dia bisa menjelaskan, enggak apa-apa
-
Nuh mendorong PPATK untuk membeberkan siapa oknum PNS Kemendikbud yang memiliki harta kekayaaan sebanyak itu.
-
Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengaku tidak pernah memberikan keterangan tiga rekening gendut kepada media
-
Kompolnas mencurigai tiga calon Kapolri memiliki rekening gendut.
-
Diduga terkait kasus Aiptu Labora Sitorus, tersangka kasus BBM dan kayu ilegal serta dugaan pencucian uang
-
Hingga saat ini penyidik gabungan Polda Papua dan Bareskrim Polri terus mengusut kasus Bahan Bakar Minyak
-
Sebanyak 61 saksi sudah diperiksa penyidik Polda Papua, terkait kasus bisnis BBM dan kayu ilegal yang melibatkan Aiptu Labora.
-
Aiptu Labora Sitorus tidak langsung menjalani pemeriksaan, terkait perkara yang melilitnya.
-
Polisi pernah menyidik kasus BBM ilegal di Papua yang melibatkan seorang Kapolres.
-
Saat ini, polisi masih fokus menyelidiki dugaan penimbunan BBM dan bisnis kayu ilegal.
-
Penyidik meminta maaf kepada Kompolnas, terkait penangkapan Aiptu Labora Sitorus di halaman Kantor Kompolnas, Sabtu (18/5/2013) malam.
-
Polda Papua sebelumnya pernah mengusut kasus bisnis kayu dan BBM ilegal yang melibatkan Aiptu Labora Sitorus, sekitar tiga tahun lalu.
-
Saat mendatangi Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Aiptu Labora Sitorus sempat meminta kasusnya tidak dilanjutkan.
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved