Senin, 29 September 2025

Kasus Mutilasi di Mojokerto

Pengakuan Tetangga soal Pintu Kos Lokasi Mutilasi Buka-Tutup Sendiri, 3 Kali saat Rekonstruksi

Rekonstruksi kasus mutilasi Tiara di Surabaya diwarnai pintu kos tertutup sendiri 3 kali. Polisi dan warga terkejut, suasana mencekam.

Editor: Glery Lazuardi
Surya/Ahmad Zaimul Haq
PELAKU MUTILASI - Tersangka Alvi mengakui perbuatannya, membunuh dan memutilasi korban TAS (25) gadis asal Lamongan yang merupakan pacarnya dalam pers rilis yang digelar Polres Mojokerto, Senin (8/9/2025). Tersangka dengan sering diomeli korban yang temperamental dan dituntut ekonomi untuk membeli barang dan kebutuhan hidup mewah. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

Karenanya, Fenti menyebut momen pintu kosan terbuka sendiri itu bukanlah hal mistis atau karena adanya kasus pembunuhan.

Fenti bercerita bahwa sejak dulu pintu kosannya itu memang sering terbuka sendiri karena pengaruh pintu di lantai dua terbuka.

"Dulu waktu aku tempatin kalo pintu atas buka, pintu bawah juga aku buka selalu aku ganjal pake batu biar ga nutup sendiri," sambungnya.

Pengakuan Alvi Maulana

Diwartakan sebelumnya, Alvi Maulana menghabisi nyawa sang kekasih, Tiara pada 31 Agustus 2025.

Kepada penyidik, Alvi mengaku membunuh Tiara di kamar mandi kosannya sekira pukul 02.00 Wib.

Setelah membunuh Tiara, Alvi pun memutilasi tubuh sang pacar menjadi ratusan abgian.

Alvi lantas membuat potongan tubuh Tiara itu ke banyak tempat yakni ke jalanan di wilayah Pacet, Mojokerto hingga bangunan kosong depan kosannya.

Aksi keji Alvi ketahuan setelah warga menemukan potongan tubuh Tiara di wilayah hutan Pacet.

Pada 6 September 2025 warga Mojokerto syok melihat ada potongan tubuh saat sedang mencari rumput sekira pukul 10.40 Wib.

Dua hari berselang, polisi berhasil menangkap Alvi Maulana yang akhirnya mengakui perbuatannya.

Kepada penyidik, Alvi mengaku nekat membunuh dan memutilasi pacarnya karena tak kuat memendam amarah.

Selama lima tahun pacaran dan setahun tinggal satu atap layaknya suami istri, Alvi tak kuat lagi menghadapi perangai sang pacar yang kasar.

Alvi mengaku dirinya sering dimarahi oleh Tiara secara berlebihan.

Alvi juga tak kuat menahan beban hidup karena dimintai menafkahi Tiara yang bergaya hidup hedon alias bermewah-mewahan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan