Senin, 6 Oktober 2025

Sopir Bank Jateng Sempat Tak Tahu Arah Tujuan usai Bawa Kabur Rp10 M, Bayar Taksi Online Rp10 Juta

Sopir Bank Jateng sempat tak tahu arah dan tujuan usai kabur bawa uang Rp10 miliar, ia bahkan membayar taksi online Rp10 juta.

TRIBUN JATENG/IWAN ARIFIANTO
SOPIR BANK JATENG - Anggun Tyas (baju biru kanan) tersangka utama kasus bawa kabur uang Rp10 miliar sempat beli rumah di pinggiran Gunungkidul. Motif pembelian rumah itu terkuak di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Selasa (9/9/2025). Ia sempat tak tahu arah dan tujuan, lalu naik taksi online dan dibayar Rp10 juta. 

TRIBUNNEWS.COM - Sopir Bank Jateng Cabang Wonogiri, Jawa Tengah, Anggun Tyas, sempat tak tahu arah dan tujuan setelah membawa kabur uang Rp10 miliar.

Anggun kabur menggunakan mobil operasional bank berisi uang Rp10 miliar dari Bank Jateng Cabang Solo di Jl. Slamet Riyadi No. 20, Kampung Baru, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Senin (1/9/2025) sekira pukul 12.20 WIB.

Mobil operasional itu kemudian ditinggalkan begitu saja oleh Anggun di Kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

Setelah itu, ia kabur menggunakan taksi online.

Taksi online itu dipesan oleh Dwi Sulistyo alias Oyi yang saat ini juga berstatus tersangka, setelah dihubungi Anggun.

Taksi online itu diminta mengantarkan Anggun dari Colomadu ke rumah temannya bernama Agus.

"Ternyata pas sampai sana, sopir Maxim diantar ke rumah Agus, temannya tersangka juga," kata Katim Resmob Polda Jawa Tengah, AKP Rio Adi Putra, saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (12/10/2025).

Sebelum tiba di rumah Agus, sopir taksi online tersebut sempat bingung karena arah dan tujuan Anggun tak jelas.

"Anggun telepon temannya, mungkin Oyi, minta tolong pesenin Maxim, ternyata pesanannya offline. Dibawa lah jalan-jalan sampai sopir Maxim juga bingung ini mau ke mana," jelas Rio.

Setelah berhasil mengantar Anggun ke rumah temannya, sopir taksi online itu diberi imbalan dengan jumlah fantastis.

Anggun membayar sopir taksi online itu sebesar Rp10 juta. Tak hanya itu, Anggun juga memberikan sebuah ponsel kepada sopir taksi online yang mengantarnya.

Baca juga: Tinggal Bareng 2 Perempuan di Rumah Baru, Anggun Sopir Bank Jateng Perkenalkan sebagai Saudara

"Sopir Maxim itu dia nggak tahu uang asalnya dari mana, dikasih uang Rp 10 juta sama Anggun, terus dikasih handphone," ungkap Rio.

Kemudian, dalam pelariannya itu, Anggun memutuskan membeli rumah di Padukuhan Pejaten, Kalurahan Giriwungu, Kapanewon Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.

Rumah itu dibeli Anggun menggunakan uang hasil curian dengan harga Rp140 juta, namun baru dibayar setengahnya sekira Rp70 juta.

Adapun alasan Anggun membeli rumah itu untuk menyembunyikan uang Rp10 miliar yang ia curi dari tempatnya bekerja.

Rumah yang dibeli Anggun itu berada di jalan kampung dan lokasinya di perbukitan. Di rumah itu sinyal susah masuk.

"Tersangka AT ini dari uang curian  membeli rumah di pinggiran Gunungkidul yang mana wilayah itu susah sinyal."

"Bayarnya pun masih di DP (uang muka) Rp 70 juta," kata Wakil Kepala Polresta (Wakapolresta) Solo, AKBP Sigit, dalam konferensi pers di Mapolda Jateng, Selasa (9/9/2025), dilansir TribunJateng.com.

Anggun kemudian menyimpan uang hasil kejahatannya dalam karung ukuran 50 kilogram, lalu disembunyikan di sebuah ruangan di dalam rumah tersebut.

Adapun uang yang disimpan Anggun Rp9,4 miliar. Sebab sisanya sudah dibelanjakan sejumlah barang.

Selain rumah, Anggun juga membeli mobil Daihatsu Ayla, dua sepeda motor, perabot rumah, dan ponsel.

Sigit memaparkan, ide untuk membawa kabur uang Rp10 miliar itu murni inisiatif Anggun sendiri.

Temannya yang juga ditetapkan sebagai tersangka, Dwi Sulistyo hanya membantu Anggun saat kabur.

Dwi Sulistyo juga mendapat imbalan dari Anggun sebesar Rp3,5 juta.

"Kalau bawa kabur uang itu inisiatif sendiri dari tersangka A (Anggun). Tersangka D (Dwi) itu terlibat belakangan saat membawa kabur uang tersebut yang diberi upah oleh tersangka A dengan imbalan Rp 3,5 juta," ungkap Sigit.

Baca juga: 5 Fakta Rumah Baru Sopir Bank Jateng di Gunungkidul: Hendak Buka Rental Mobil dan Dihuni 2 Wanita

Sementara itu, istri Anggun berinisial I juga tak terlibat dalam kejahatan yang dilakukan oleh suaminya.

I mengaku tak mengetahui perbuatan suaminya yang membawa kabur uang Rp10 miliar.

Setelah Anggun membawa kabur uang Bank Jateng Rp10 miliar, I mendapat telepon dari kantor suaminya, menanyakan apakah Anggun memiliki nomor telepon lain yang bisa dihubungi.

Ia kemudian menghubungi sang suami, namun ternyata nomornya sudah tidak bisa aktif.

SOPIR BANK JATENG - Rumah yang dibeli sopir Bank Jateng yang bawa kabur uang Rp10 miliar di Panggang, Gunungkidul, Selasa (9/9/2025)
SOPIR BANK JATENG - Rumah yang dibeli sopir Bank Jateng yang bawa kabur uang Rp10 miliar di Panggang, Gunungkidul, Selasa (9/9/2025) (Kompas.com/Markus Yuwono)

"Tidak ada nomor lain, saat itu belum menyampaikan apa-apa, baru tanya ada nomor lain tidak. Saya coba hubungi tidak aktif juga," ucap I, Rabu (10/9/2025), dilansir TribunSolo.com.

Pihak Bank Jateng lantas memberi tahu, Anggun telah membawa kabur uang senilai Rp10 miliar.

Saat mendengar kabar itu, I mengaku kaget dan tak menyangka suaminya melakukan pencurian.

"Kaget, saya mencoba menghubungi juga tidak aktif," imbuhnya.

I menuturkan, tidak ada gerak-gerik mencurigakan di pagi hari sebelum suaminya berangkat bekerja di hari kejadian.

Anggun bahkan sempat mencuci mobil dan menatap istrinya.

"Jam 7 pagi masih ketemu, tidak bilang apa-apa, baru nyuci mobil, sekedar menatap saja. Posisinya masih cuci mobil, tidak ada yang berubah, tidak ada yang mencurigakan," urainya.

Kronologi Bawa Kabur Uang Rp10 Miliar

Anggun kabur menggunakan mobil operasional dari Bank Jateng Cabang Solo di Jl. Slamet Riyadi No. 20, Kampung Baru, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Senin (1/9/2025) sekira pukul 12.20 WIB.

Anggun melancarkan aksinya saat bertugas mengantar pegawai Bank Jateng melakukan pengambilan uang.

Baca juga: Istri Anggun Sopir Bank Jateng Takut Dikucilkan Buntut Kasus Pencurian Rp10 M, Keluarga Jadi Sorotan

Ada dua orang bersama Anggun saat pengambilan uang itu yakni teller bank dan seorang anggota polisi sebagai pengaman.

Kasat Reskrim Polresta Solo, AKP Prastiyo Triwibowo mengatakan pengamanan dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan permintaan dari pihak bank.

"Sehingga kalau lah memang di situ permintaannya satu ya akan dilaksanakan sesuai. Tolak ukurnya adalah pihak yang membutuhkan pengamanan," katanya, Rabu (3/9/2025), dikutip dari TribunSolo.com.

Prastiyo menuturkan, Anggun kabur membawa uang Rp10 miliar itu tatkala polisi yang mengawal pamit ke toilet.

Melihat kelengahan itu, Anggun beralasan memindah letak parkir mobil di parkiran Bank Jateng Cabang Solo.

"Karyawan bagian teller yang diperintahkan untuk mengambil menanti kecukupan uang Rp1 miliar kekurangan tersebut. Dan ada pengamanan dari personel dalam keadaan buang air ke toilet."

"Sehingga setelah dikabari dikiranya bergeser parkir ternyata di dihubungi sudah tidak ada jawaban, tidak ada respons," bebernya.

Dari rekaman CCTV di lokasi kejadian, terlihat mobil bank yang dikemudian Anggun meninggalkan area parkir sekitar pukul 12.20 WIB.

Wakasatreskrim Polresta Solo, AKP Sudarmiyanto mengatakan kejadian bermula saat teller bank mengambil uang Rp6 miliar di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cabang Solo menggunakan mobil operasional kantor.

Setelah itu, teller bank kembali mengambil uang Rp4 miliar di Bank Jateng cabang Solo. 

Jarak dari BI Cabang Solo ke Bank Jateng Cabang Solo hanya 800 meter. Jika menggunakan mobil, hanya dibutuhkan waktu tempuh selama tiga menit.

"Karena kekurangan Rp1 miliar, itu nunggu. Tapi mobil sudah siap di sana. Kemudian dia (pegawai bank) ke toilet."

"Terus setelah keluar mobilnya sudah tidak ada dengan membawa uang tunai," urainya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Sopir Bank Jateng Beli Rumah di Daerah Pinggiran untuk Sembunyikan Uang Rp10 M yang Dibawanya Kabur dan di TribunSolo.com dengan judul Istri Sebut Tak Ada Gerak-gerik Mencurigakan dari Driver Bank Wonogiri: Pagi Sempat Cuci Mobil

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJateng.com/Achiar M Permana, TribunSolo.com/TribunSolo.com/Andreas Chris Febrianto/Erlangga Bima Sakti, Kompas.com/Muchamad Dafi Yusuf)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved