Senin, 29 September 2025

5 Populer Regional: Anggota TNI Tewas Dibacok - Kebohongan Sopir Bank Jateng Terbongkar

Berita populer regional dimulai anggota TNI tewas dibacok di Wonosobo hingga kebohongan sopir Bank Jateng terbongkar.

|
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Bobby Wiratama
Kolase: Tribunjateng.com/Imah Masitoh, Tribunnews.com/Istimewa, Tribunsolo.com/Tri Widodo, Tribun Jateng/Iwan Arifianto, Dan Kompas.com/Fristin Intan Sulistyowati
BERITA POPULER REGIONAL - Berikut rangkuman berita populer regional selama 24 jam di Tribunnews.com. Dimulai anggota TNI tewas dibacok di Wonosobo hingga kebohongan sopir Bank Jateng terbongkar. 

TRIBUNNEWS.COM - Berita populer regional dimulai dari kasus anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) tewas dibacok di Kabupaten Wonosobo, Minggu (14/9/2025) dini hari.

Korban diketahui bernama Serda Rahman Setiawan, yang bertugas di Koramil Kejajar Kodim 0707/Wonosobo.

Serda Rahman tewas dibacok saat berusaha melerai keributan di sebuah cafe di Desa Jolontoro, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo.

Kemudian ada update kasus sopir Bank Jawa Tengah (Jateng) yang bawa kabur uang Rp10 miliar.

Belakangan terungkap, tersangka Anggun Tyasbodhi dalam pelariannya berulang kali berbohong.

Ia mengaku ke warga dirinya asli orang Bantul,  Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), padahal dari Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

Selain itu, dirinya sesumbar telah memiliki mobil sebanyak 300 unit.

Berikut rangkuman berita populer regional selama 24 jam di Tribunnews.com:

1. Duduk Perkara Anggota TNI Tewas Dibacok di Wonosobo, Ini Kata Saksi di Lokasi

Seorang anggota TNI tewas setelah dibacok di sebuah kafe di Desa Jolontoro, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo, Minggu (14/9/2025) dini hari.

Korban yang bernama Rahman Setiawan tersebut merupakan anggota TNI aktif yang bertugas di Koramil Kejajar Kodim 0707/Wonosobo.

Desa Jolontoro sendiri berjarak sekitar 17 kilometer dari pusat Kabupaten Wonosobo.

Dengan mengendarai mobil maupun motor, rata-rata menempuh perjalanan sekitar 30 menit.

Rahman sendiri tewas dibacok setelah melerai keributan di kafe tersebut.

Kapolres Wonosobo, AKBP M Kasim Akbar Bantilan menuturkan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Untuk sekarang prosesnya sedang kami telusuri dan akan kami ungkap," ucapnya, dikutip dari TribunJateng.com.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan