Kamis, 2 Oktober 2025

Diplomat Muda Tewas di Menteng

5 Tanggapan Keluarga Terkait Kematian Diplomat Muda Arya Daru: Tidak Yakin Bunuh Diri

Keluarga meyakini Arya Daru meninggal dunia bukan karena dugaan bunuh diri. Keluarga yakin akan terungkap kebenaran

Editor: Erik S
Kolase Tribunnews
BUKAN DIBUNUH - Polda Metro Jaya mengungkap hasil penyelidikan atas kematian Arya Daru Pangayunan, seorang diplomat Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI). Polisi meyakini Arya tidak dibunuh. 

Ia juga percaya bahwa pada waktunya nanti kebenaran akan terungkap dengan terang membawa keadilan dan ketenangan bagi almarhum Daru juga bagi keluarga yang ditinggalkan.

"Karena proses penyelidikan ini masih berlangsung kami belum bisa komentar soal itu (menyangkal atau tidak hasil penyelidikan polisi)," ungkap Meta.

Saat ditanya ada atau tidaknya pihak yang sengaja membunuh almarhum Daru, Meta enggan berkomentar lebih lanjut. Ia menilai pertanyaan tersebut terlalu frontal.

Baca juga: Apsifor: Diplomat Arya Daru Hadapi Dinamika Psikologis yang Kompleks

"Pertanyaannya frontal ya, kalau kita bicara mengenai keyakinan, itu kan kami berkeyakinan itu sepanjang dia hidup, almarhum baik dengan kita. Itu saja yang bisa saya sampaikan," beber dia.

Enggan Tanggapi Konsultasi Arya

Meta Bagus juga enggan menanggapi terkait adanya temuan hasil konsultasi mental Arya Daru. Polisi mengatakan Arya mengakses layanan kesehatan mental secara daring

"Namanya kita konsultasi mengenai berbagai macam hal terkait dengan materi apapun itu saya rasa itu hal pribadi ya. Jadi, saya tidak mengomentari hal tersebut," ucap Meta.

Lalu, saat disinggung terkait adanya temuan obat di tubuh korban, menurut Meta itu hal yang lumrah. 

Apalagi, terkadang manusia sering merasa pusing hingga sembelit yang pada akhirnya membutuhkan obat untuk dikonsumsi.

Baca juga: 4 Poin Analisis Psikolog Forensik Arya Daru Pangayunan: Kesulitan Ekspresikan Emosi Negatif

"Namanya orang sakit itu kan lumrah nggih. Kadang kita pusing minum Paracetamol, kadang sembelit ya obat sembelit," jelas Meta.

Soal Beban Kerja

Saat disinggung terkait ada atau tidaknya Daru bercerita soal beban kerja, Meta mengaku selama hidup Daru tidak pernah bercerita soal hal tersebut.

"Terkait dengan beban kerja perlu kami sampaikan namanya orang bekerja pasti ada beban, bahkan ada berbagai macam halnya," katanya.

"Hanya saja sepemahaman dan sepengamatan kami, Daru itu sampai sejauh ini tidak pernah menceritakan beban beban berat yang ada. Kurang lebih seperti itu, memang segala sesuatu itu didiskusikan, dikomunikasikan antara suami dan istri ini dengan cukup baik," imbuhnya.

 
Istri Almarhum Daru di Jogja

Dalam kesempatan itu, Meta turut menyampaikan bahwa saat ini istri Daru yakni Meta Ayu Puspitantri berada di Jogja dan selalu menjalani seluruh proses yang dibutuhkan pihak kepolisian. 

"Saat ini Pita ada di sini. Ada di sini, sedang menjalani proses ini semua. Kan bukan hal yang mudah, bukan hal yang mudah bagi pita untuk menjalani proses ini, mencerna ini semua," tuturnya 

"Makanya kami atas nama keluarga juga memohon doa kepada teman-teman dari pers, kepada masyarakat Indonesia untuk mendoakan almarhum dan keluarga," tandas dia.

Baca juga: Kematian Diplomat Arya Daru Tanpa Keterlibatan Orang Lain, Pakar: Selesai Tugas Polisi

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved