Sabtu, 4 Oktober 2025

Jawaban Polisi Tidak Ada Tembakan Peringatan Saat Terjadi Pengeroyokan di Depan Polsek di Pekanbaru

Kapolresta Pekanbaru mengatakan anggotanya tidak memberikan tembakan peringatan karena sudah malam dan tidak ada korban jiwa dari masyarakat

|
Editor: Erik S
KOMPAS.com/NURWAHIDAH
TIDAK ADA TEMBAKAN PERINGATAN - Ilustrasi Polisi tidak memberikan tembakan peringatan ketika terjadi aksi pengeroyokan terhadap Ramadhan Putri (31) di depan Polsek Bukit Raya, Pekanbaru, Riau. 

Alhasil korban pun lari dan akhirnya sampai ke kantor Polsek Bukit Raya.

Penganiayaan yang dilakukan terduga pelaku bukannya berhenti sampai di pintu Mapolsek Bukit Raya. Justru berlanjut.

Para terduga pelaku langsung memukul pelapor dengan menggunakan alat berupa batu dan kayu ke mobil serta ke arah kepala bagian belakang pelapor sehingga pelapor mengalami luka dan mengeluarkan darah serta kaki sebelah kiri mengalami rasa sakit.

Tim kepolisian pun bergerak menangkap para terduga pelaku pada Minggu subuh (20/4/2025) sekitar pukul 03.00 WIB.

Baca juga: Kronologi Dokter Spesialis Kulit Aniaya Sesama Dokter di Medan, Diduga Hendak Hapus Pengakuan Dosa

Pada saat ini dua terduga pelaku ditangkap di Jalan Kubang Raya.

Berselang 5 jam, tim kembali menangkap 2 pelaku lainnya di Rumbai.

Keduanya ditangkap di kediaman masing-masing.

Sejumlah barang bukti pun sudah diamankan pihak kepolisian.

Di antaranya satu unit mobil milik korban, satu unit sepeda motor pelaku dan 3 handphone.

Pihak kepolisian masih memburu 7 terduga pelaku dalam kasus ini.

Bahkan bisa bertambah nantinya dalam pengembangan. (Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan)

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Kenapa Polisi Tak Lakukan Tembakan Peringatan Saat Penganiayaan Sesama Debt Collector di Pekanbaru?

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved