Selasa, 7 Oktober 2025

Profil dan Sosok

Sosok Abah Lala, Pencipta Lagu Ojo Dibandingke Ikut Aksi Damai Bela Pemain Ketipung Dikeroyok

Berikut sosok Abah Lala, pencipta lagu Ojo Dibandingke yang ikut aksi damai bela pemain ketipung dikeroyok di Klaten.

|
TribunSolo.com/Zharfan Muhana, Tangkap layar Instagram @klaten.bersinar
PEMAIN KETIPUNG DIKEROYOK - Berikut sosok Abah Lala, pencipta lagu Ojo Dibandingke yang ikut aksi damai bela pemain ketipung dikeroyok di Klaten. 

TRIBUNNEWS.COM - Seniman kondang asal Boyolali, Abah Lala mengecam aksi pengeroyokan yang menimpa pemain ketipung di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Pengeroyokan terhadap Ryan Wahyu (23) itu terjadi saat acara pesta pernikahan di Kecamatan Kalikotes, Kabupaten Klaten, Minggu (28/9/2025).

Ia dikeroyok sejumlah orang hingga babak belur. Bahkan, kepalanya dihantam menggunakan kursi besi.

Sebagai bentuk solidaritas, Abah Lala mengikuti aksi damai yang digelar oleh para seniman di Alun-alun Klaten, Rabu (1/10/2025).

Sambil membawa bendera One Piece, Abah Lala meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kejadian pengeroyokan itu.

"Saya mewakili teman-teman yang ada di Boyolali khususnya, memberikan support dan dukungan kepada musisi seniman yang ada di Klaten. Biar ke depannya itu yang namanya musisi atau mungkin seniman itu lebih ono (ada) harga diri."

"Dan mendesak kepada penegak hukum untuk lebih menegaskan, bahwasanya pelaku kekerasan dalam dunia seni itu harus diadili seadil-adilnya."

"Biar memberikan kenyamanan besok-besoknya kepada para pelaku seni," kata Abah Lala, dikutip dari TribunSolo.com.

Sosok Abah Lala

Abah Lala merupakan pencipta lagu dangdut koplo, Ojo Dibandingke. 

Lagu ini sempat viral pada 2022 setelah dinyanyikan oleh penyanyi Farel Prayoga di upacara bendera HUT ke-77 RI di Istana Negara.

Baca juga: Peran 3 Pelaku Kericuhan di Pesta Pernikahan Klaten, Pemain Ketipung Dipukul Pakai Kursi Lipat

Pria bernama asli Agus Purwanto itu merupakan penyanyi dan pencipta lagu kelahiran Boyolali, 24 Oktober 1986.

Melansir gramedia.com, sebelum namanya dikenal publik, Abah Lala merupakan seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI). Ia juga pernah menjadi seorang petani ladang.

Abah Lala berkecimpung di dunia musik sejak 2009 sebagai seniman gedruk, tarian tradisional yang berasal dari Magelang dan sekitarnya.

Selain sebagai penari, dia juga menjadi penyanyi grup musik bernama SALEHO. Ia pernah menjabat sebagai ketua di grup itu.

Lewat grup musik itu, ia berhasil mengenalkan tarian tradisional Indonesia hingga ke luar negeri.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved