Enam Bintara Polisi Terlibat Penganiayaan Junior, Bripda A Alami Luka di Pankreas
Bripda A mengalami luka di pankreas setelah mendapat penganiayaan dari seniornya, Kamis (21/2/2025).
TRIBUNNEWS.COM - Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) mengungkapkan kronologis penganiayaan yang dilakukan oleh enam bintara polisi dari Polres Baubau terhadap juniornya, Bripda A, yang berusia 22 tahun.
Penganiayaan tersebut mengakibatkan Bripda A harus menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Keenam bintara yang terlibat dalam insiden ini adalah Bripda F, Bripda RAY, Bripda MAF, Bripda LAM, Bripda A, dan Bripda MA.
Mereka saat ini telah dikenakan sanksi penempatan khusus (patsus) di Propam Polda untuk menjalani sidang etik terkait dugaan pembinaan berlebihan.
Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Iis Kristian menjelaskan, kejadian tersebut bermula pada Kamis (21/2/2025).
Saat itu, Bripda A yang merupakan lulusan Bintara Polri angkatan 51 sedang beristirahat di barak Dalmas Polres Baubau bersama delapan rekan letingnya.
Kemudian, enam pelaku mendatangi barak dan membangunkan mereka.
"Mereka membangunkan 9 bintara remaja termasuk korban, dan disuru berdiri di samping lemari," ungkap Iis Kristian.
Ketika ditanya apakah mereka mengenal nama-nama senior, bagi yang tidak mengenal diminta kembali tidur.
Namun, Bripda A dan beberapa rekannya mengaku tidak mengenal nama-nama bintara senior tersebut.
Baca juga: Detik-Detik Polisi Aniaya Polisi hingga Kritis di Baubau, Bermula dari Belum Hafal Nama Senior
Iis Kristian menambahkan tindakan tersebut tergolong berlebihan, yang berujung pada penganiayaan fisik.
Akibatnya, Bripda A mengalami luka di bagian organ pankreas dan harus dirawat di rumah sakit.
"Tindakan terlalu berlebihan sehingga satu orang dirawat di rumah sakit," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Polda Sultra Ungkap Kronologis 6 Bintara Polisi Polres Baubau Aniaya Junior, Korban Luka Organ Dalam
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Sumber: Tribun Sultra
6 Fakta Anggota TNI Pukul Ojol di Pontianak, Korban Alami Patah Hidung |
![]() |
---|
Salah Tangkap Berujung Penganiayaan, Kapolda Maluku Dadang Hartanto Diminta Evaluasi Anggotanya |
![]() |
---|
ART Zaskia Adya Mecca Alami Penganiayaan saat Antar Sekolah Putrinya, Pelaku Ngaku Oknum Anggota |
![]() |
---|
Kondisi Driver Ojol Korban Pemukulan Oknum TNI di Pontianak, Dijadwalkan Operasi Patah Hidung |
![]() |
---|
Litao Anggota DPRD Wakatobi Ditahan karena Pembunuhan 11 Tahun Lalu, Ini Jejak Kasusnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.