Oknum Anggota DPRD Gianyar Gelapkan Puluhan Kendaraan dan Sertifikat Tanah, Korban Rugi Rp1,5 Miliar
NK menceritakan bahwa masalah ini bermula saat dirinya membutuhkan dana untuk pembebasan lahan di Payangan
“Terus terang, dulu kantong saya biasanya ada uang. Tapi sekarang, malam bisa tidak makan, tidak punya uang buat beli makan,” ujarnya dengan nada pasrah.
NK menceritakan bahwa masalah ini bermula saat dirinya membutuhkan dana untuk pembebasan lahan di Payangan.
Rencananya, lahan tersebut akan dibeli oleh sebuah PT yang berlokasi di Jakarta.
Untuk memenuhi uang muka (DP), NK menggandeng sejumlah rekanan dan meminjam dana dari usaha rental mobil.
Namun, setelah lahan siap dibebaskan, investor tiba-tiba mengundur pembayaran.
Baca juga: Kejaksaan Bantah Tuduhan Anggota DPR Soal Rekayasa Kasus Dugaan Penipuan dan Penggelapan Ted Sioeng
Sementara itu, rekanan dan pemilik rental mobil menagih pengembalian dana.
Dalam kondisi terdesak, NK menggunakan mobil-mobil rental sebagai jaminan untuk menutupi utangnya.
“Pihak rentcar sejak awal menyebut akan tutup mata dan tutup telinga. Dengan memanfaatkan mobil-mobil inilah saya kembalikan uang rekanan itu,” ujar NK.
Namun, rencananya berantakan setelah pemilik mobil melakukan penarikan.
NK pun terpaksa menghadapi somasi pembayaran sewa mobil dengan total tagihan mencapai Rp3,3 miliar.
NK berharap investor yang sempat menunda pembayaran lahan segera menuntaskan transaksi tersebut.
Menurutnya, hal itu akan menjadi jalan keluar untuk membebaskannya dari jeratan utang.
“Mudah-mudahan pembayaran lahan oleh investor yang sempat ditunda, segera cair,” harapnya.
BK DPRD Gianyar masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.
NK diharapkan dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya dan menyelesaikan masalah keuangan yang melilitnya.
Sumber: Tribun Bali
Warga Jaktim Berharap Menteri Nusron Turun Tangan Usai Sertifikat Tanah Tak Dikeluarkan BPN |
![]() |
---|
Anggota DPRD Banten Asep Awaludin Dilaporkan ke Badan Kehormatan Karena Sebut Pemerintah Goblok |
![]() |
---|
Kronologi Warga Bantul Jadi Korban Penipuan Sertifikat Tanah, Modus Beri Bantuan Balik Nama |
![]() |
---|
121,64 Juta Bidang Tanah Terpetakan hingga April 2025, Tapi Baru 94,1 Juta Bersertifikat |
![]() |
---|
Fenomena Sertifikat Tanah Ganda dan Kepastian Hukum oleh Negara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.