Senin, 29 September 2025

Guru SMP di Lamongan Jadi Korban Sabetan Golok yang Dilakukan Murid

Korban adalah guru di lembaga SMP swasta di Sugio Lamongan, sedang pelaku duduk di bangku kelas VIII

Editor: Eko Sutriyanto
dok.istimewa
ilustrasi pembacokan - Tidak terima ditegur karena tidak memakai sepatu saat masuk ruang kelas, pelajar SMP di Lamongan Jawa Timur membacok gurunya menggunakan golok 

Laporan Wartawan Surya Hanif Manshuri

TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN -   Tidak terima ditegur karena tidak memakai sepatu saat masuk ruang kelas, pelajar SMP di Lamongan Jawa Timur membacok gurunya menggunakan golok.

Pelaku berinisial M (14) sedangkan korban seorang guru perempuan bernama Wiwik Ustrini (49) asal Desa Sugio Kecamatan Sugio.

Korban adalah guru di lembaga SMP swasta di Sugio Lamongan, sedang pelaku duduk di bangku kelas VIII.

Aksi pembacokan ini terjadi di ruang kelas sehingga membuat panik dan histeris para siswa di tempat itu.

Beruntung sabetan senjata tajam tidak berakibat fatal.

Korban mengalami melukai di jari.

Insiden di dalam ruang kelas terjadi berawal pada sekira pukul 08.30 WIB.

Baca juga: Petani Cabai asal Probolinggo Dibunuh Tetangga di Sawah, Korban Alami 5 Luka Bacok dan Luka Lebam

Saat itu, korban Wiwik Ustrini, guru IPA masuk ke ruang kelas 8 untuk mengajar mata pelajaran IPA.

Wiwik mendapati siswanya, M dan 2 siswa lainnya tidak memakai sepatu pada saat di ruang kelas.

Wiwik hanya menegur, mengapa tidak memakai sepatu.

Ternyata teguran si guru tidak bisa diterima oleh M yang tidak memakai sepatu itu.

Spontan pelaku berdiri beranjak dari kursi tempat duduknya.

Ia melempar kursi ke arah korban hingga mengenai kaki korban.

Kemudian Wiwik meminta bantuan 2 orang siswa untuk mengantar pelaku keluar dari ruangan kelas.

Halaman
12
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan