Dongkrak Penjualan Mobil, Kemenperin Minta Pabrikan Berikan Diskon Spesial
penjualan mobil turun sekitar 16,4 persen dibandingkan tahun 2023, dengan total sales domestik mencapai 865.000 unit.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pameran otomotif Indonesia International Motor Show 2025 akan digelar pada 13-23 Februari mendatang di JIExpo, Kemayoran Jakarta.
Pada pameran mobil dan motor di awal tahun ini, Kementerian Perindustrian berharap para pabrikan kendaraan roda empat bisa mengguyur konsumen dengan diskon besar.
Baca juga: Kemenperin: 25 Provinsi Tunda Penerapan Kenaikan Pajak Opsen untuk Kendaraan Bermotor
"Yang paling utama di ajang IIMS ini, pemerintah sangat mengharapkan, serta mendorong, khususnya bagi para pabrikan untuk dapat memberikan diskon yang istimewa, diskon yang spesial, sehingga harga kendaraan tersebut nantinya semakin bersaing dan mampu memenuhi ekspektasi daya beli masyarakat," tutur Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan (IMATAP) di Kementerian Perindustrian Dodiet Prasetyo di acara Media Gathering IIMS 2025 di Jakarta Selatan, Kamis (16/1/2025).
Baca juga: Menperin Kejar Apple Bangun R&D di Indonesia Sesuai Perjanjian Investasi Skema Inovasi 2020-2023
Dodiet juga berharap, Dyandra Promosindo sebagai pihak penyelenggara menyampaikan pesan ini kepada seluruh eksibitor, untuk selalu memberikan yang terbaik bagi para calon konsumen.
"Alasan kenapa kami sangat menekankan hal tersebut tentu saja tidak terlepas dari capaian industri otomotif roda empat yang terjadi di tahun 2024," ucapnya.
Dari catatan Kemenperin, penjualan mobil turun sekitar 16,4 persen dibandingkan tahun 2023, dengan total sales domestik mencapai 865.000 unit.
Baca juga: Pengusaha Otomotif Jangan Ketinggian Ambil Margin Agar Penjualan Mobil Naik
Kemenperin berupaya untuk memitigasi hal tersebut agar pertumbuhan penjualan mobil dalam negeri bisa kembali naik di tahun ini.
"Dengan hadirnya pameran IIMS 2025 yang memperkenalkan line up teknologi industri otomotif terbaru, kami sangat berharap bisa menjadi pengungkit naiknya kembali sektor produktivitas sektor otomotif," ucap Dodiet.
Kemenperin Terima 10 Pengaduan Dampak Krisis Gas di Industri |
![]() |
---|
Mulai Rumahkan Karyawan, Kemenperin Pantau Langsung Dampak Krisis Gas HGBT di Industri Keramik |
![]() |
---|
Generasi Muda Punya Peran Penting Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Pengusaha Galvanis Teriak Pasokan Gas ke Industri Dibatasi, Nasib 6.000 Karyawan Terancam |
![]() |
---|
Kemenperin Ungkap Pengetatan Pasokan HGBT Ancam 134.000 Pekerja Industri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.