Polri Gelar HeForShe Movement Awards 2025, Dorong Kesetaraan Gender untuk Polwan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan menyelenggarakan HeForShe Movement Awards 2025, sebuah ajang penghargaan yang bertujuan mendorong kesetaraan gender di lingkungan kepolisian. 

Acara ini dijadwalkan bertepatan dengan peringatan Hari Jadi Polisi Wanita (Polwan) ke-77 tahun.

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago, menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi salah satu langkah konkret Polri dalam memperkuat peran Polwan dan mendorong kesetaraan antara polisi laki-laki dan perempuan.

“Polri meluncurkan Polri Awards in Support of HeForShe Movement 2025 sebagai bentuk dukungan terhadap kesetaraan gender, khususnya bagi Polwan,” ujar Erdi dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (19/8/2025).

Inspirasi penyelenggaraan penghargaan ini berawal dari pengakuan internasional yang diterima Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dari International Association of Women Police di Selandia Baru pada 2023. 
Penghargaan tersebut menjadi pemicu lahirnya inisiatif HeForShe Awards yang digagas melalui SSD Polri.

Irjen Pol Arradina Zessa Devy dari Baintelkam Polri menjelaskan bahwa penghargaan ini merupakan bagian dari strategi kelembagaan untuk memperkuat profesionalisme dan menjamin akses setara bagi Polwan dalam posisi strategis.

“Ini adalah komitmen Polri terhadap sistem keamanan yang inklusif, berkeadilan, dan menghormati hak asasi manusia,” tegas Arradina.

Baca juga: Anggota DPR Minta Polri Bantu Pulihkan Berkas Calon Polwan Korban Kebakaran KM Barcelona

Tiga indikator utama akan menjadi dasar penilaian dalam penghargaan ini, yaitu:

• Polwan yang menunjukkan kesadaran partisipatif dan menjadi inspirasi.
• Polwan yang memberikan dampak positif di lingkungan kerja dan masyarakat.
• Polwan yang konsisten dan berkelanjutan dalam kontribusinya.

Komisioner Kompolnas, Choirul Anam, yang juga menjadi juri dalam ajang ini, menyambut baik inisiatif Polri. 

Menurutnya, penghargaan ini merupakan langkah nyata dalam mewujudkan kesetaraan gender yang selama ini hanya menjadi wacana.

“Gagasan penolakan diskriminasi terhadap perempuan memang sering disuarakan, tapi harus terus didorong hingga ke level kebijakan dan implementasi. HeForShe Awards adalah bukti bahwa Polri bergerak ke arah yang lebih progresif,” ujar Anam.

Ia juga menambahkan bahwa kesetaraan gender sudah mulai diterapkan di tubuh Polri, terbukti dengan hadirnya Polwan sebagai Kapolres di sejumlah kota besar, serta banyaknya pimpinan bagian dan biro yang kini diisi oleh perempuan.

“Kesetaraan bukan hanya soal struktur, tapi juga soal budaya. Karena itu, kami sangat mendukung penghargaan ini yang melibatkan seluruh kasatwil dan kasatker,” tandasnya.

Rangkaian kegiatan HeForShe Movement Awards 2025 akan dimulai pada akhir Agustus dan mencapai puncaknya pada pertengahan September, bertepatan dengan peringatan Hari Jadi Polwan ke-77.