Program Makan Bergizi Gratis
Badan Gizi Nasional Belum Putuskan Sanksi ke SPPG Usai Keracunan MBG di Kupang
Sanksi bisa berupa penghentian operasional SPPG sementara selama satu bulan sambil melakukan evaluasi menyeluruh hingga penggantian personel di SPPG
Sejauh ini menurut penilaian Badan POM keracunan disinyalir karena masalah higienitas dan sanitasi.
Deputi Pengawasan Pangan BPOM, Erlin Herlina, menjelaskan pihaknya tidak melakukan pemeriksaan terhadap sampel menu makanan MBG pada H kejadian, lantaran tidak ditemukan sisa makanan hari itu.
Pihaknya mengambil uji sampel untuk tanggal 22 Juli 2025 atau sehari setelah insiden.
"Banyak faktor di luar makanan, karena terjadinya besoknya. Namun, kami tetap melakukan pengujian dan identifikasi," jelasnya.
Baca juga: Taruna Ikrar Sebut Keracunan Menu MBG di Kupang KLB, BPOM Selidiki Penyebabnya
Ke depan pihaknya berharap, ada perbaikan dan evaluasi terkait keamanan pangan seperti menjaga ketat higienis maupun pengendalian suhu makanan.
Di sisi lain, kondisi ratusan siswa di SMP Negeri 8 Kota Kupang yang mengalami keracunan menu MBG sudah berangsur-angsur pulih dan sehat.
Program Makan Bergizi Gratis
Kepala BGN Curhat ke DPR soal Program Makan Bergizi Gratis: Sudah 2 Bulan Kami Kerja 15 Jam Sehari |
---|
Anggota DPR Usul Siswa yang Keracunan MBG Terima Santunan dari Pemerintah |
---|
Wadah Makan Program MBG Impor dari China dan Mengandung Minyak Babi, Ini Penjelasan BGN |
---|
Kepala BGN: 7.475 SPPG Sudah Terbentuk, Tak Gunakan Uang Negara |
---|
Siswa Keracunan MBG, Ketua Gugus di Lombok Barat NTB: Kita Tidak Mau Anak Kita Dikasih Makanan Basi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.