Senin, 29 September 2025

Konflik Thailand Vs Kamboja

WNI di Thailand-Kamboja Dipastikan Aman, Pemerintah Siapkan Mitigasi Jika Situasi Memburuk

Prasetyo menegaskan bahwa pemerintah tidak mencampuri urusan politik dalam negeri negara lain

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/ Taufik Ismail
TARIF IMPOR - Mensesneg Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, (11/7/2025). Pemerintah memastikan bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Thailand dan Kamboja dalam kondisi aman seusai eskalasi kedua negara yang semakin meningkat 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah memastikan bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Thailand dan Kamboja dalam kondisi aman seusai eskalasi kedua negara yang semakin meningkat.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan, pemerintah telah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri untuk memastikan keselamatan seluruh WNI di tengah memanasnya situasi di kedua negara tersebut.

“Ketika terjadi sesuatu di negara lain yang kemudian itu korelasinya dengan Warga Negara Indonesia yang tinggal di luar negeri, kemarin kami sudah langsung berkoordinasi dengan Kemenlu untuk memastikan bahwa saudara-saudara kita yang tinggal di sana aman dan termonitor, termasuk menyiapkan mitigasi-mitigasi,” kata Prasetyo Hadi di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (25/7/2025).

Prasetyo menegaskan bahwa pemerintah tidak mencampuri urusan politik dalam negeri negara lain. Akan tetapi, pihaknya fokus pada keselamatan WNI.

Baca juga: Konflik Berdarah Thailand VS Kamboja Buat Wisatawan Kabur, Industri Pariwisata Terancam Rugi Besar

“Ya, satu tentunya kita sebisa mungkin menghindari untuk kita menyampaikan pendapat yang itu berkenaan dengan politik atau kejadian di negara yang lainnya, kebijakan-kebijakan politik itu,” ujarnya.

Menurut dia, komunikasi dengan para WNI telah dibuka agar jika terjadi eskalasi, maka pemerintah dapat segera mengambil langkah dengan cepat.

“Ya tentu kan pertama diinformasikan sudah pasti diinformasikan kepada seluruh warga negara kita yang tinggal di sana. Kemudian dibuka ruang komunikasi sehingga kalau terjadi sesuatu kita bisa mendeteksi dan bisa dengan cepat melakukan penanganan,” jelasnya.

Ia menambahkan, pihaknya tidak berharap situasi di Thailand dan Kamboja memburuk karena berpotensi menimbulkan efek global, termasuk bagi Indonesia.

“Tentunya kita tidak berharap eskalasi akan meningkat, karena sekali lagi itu akan berdampak secara global, termasuk akan berdampak ke negara kita,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan