Ijazah Jokowi
Teman SMA Ungkap Jokowi Pernah Bantu Prosesi Pemakaman Ayahnya: Tak Akan Pernah Bisa Lunas Bayar Itu
Kini membela Jokowi, Bambang mengaku memiliki kedekatan secara emosional karena pernah dibantu saat prosesi pemakaman ayahnya.
"Pak Jokowi tidak pernah mau (dimasukkan di grup alumni) di medsos-medsos (media sosial), di grup-grup WA," kata Bambang, Kamis, masih dari TribunSolo.com.
Dengan demikian, Bambang dan teman lainnya memilih menghubungi Jokowi secara langsung melalui telepon, apabila ada keperluan.
"Jadi kalau dia (Jokowi) ada perlu ya telepon aja," lanjut Bambang.
Sosok Bambang Surojo
Diberitakan TribunSolo.com, Bambang Surojo lahir di Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jawa Tengah, pada 11 Agustus 1961.
Bambang Surojo merupakan putra pensiunan anggota TNI.
Saat ini, Bambang berdomisili di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Bambang merupakan lulusan teknik perminyakan UPN Yogyakarta.
Baca juga: Pengakuan Teman Sebangku Jokowi saat SMA, Diperiksa di Polresta Solo, Ijazah Miliknya juga Disita
Bambang pernah bekerja sebagai pegawai tambang minyak.
Ia juga pernah membuka usaha di bidang perhotelan dan food and beverage di Kota Solo yakni Hotel Rumah Sinten dan Kulonuwun Kopi yang berada di kawasan Ngarsopuro.
Semenjak tak lagi bekerja sebagai pegawai tambang, Bambang memutuskan untuk menempuh pendidikan di bidang ilmu hukum.
Kini dirinya membuka praktik sebagai pengacara di Banjarmasin.

Laporan Jokowi
Dalam laporan yang diajukan ke Polda Metro Jaya, Jokowi melaporkan 12 orang yang diduga menyebarkan informasi palsu dan mencemarkan nama baiknya melalui media sosial maupun kanal digital lainnya.
Nama-nama yang dilaporkan Jokowi yakni sebagai berikut:
1. Roy Suryo (Mantan Menpora dan pakar telematika)
2. Rismon Sianipar (Ahli digital forensik)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.