Jimly Asshiddiqie Ungkap Tantangan Polri ke Depan Jelang HUT Bhayangkara ke-79
Menjelang Hari Bhayangkara ke-79, Jimly sebut Polri harus kembalikan wibawa & dukung program Prabowo secara efektif & terpercaya.
Penulis:
Reynas Abdila
Editor:
Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie menyampaikan sejumlah pekerjaan rumah (PR) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Hal itu disampaikan menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-79 pada 1 Juli 2025 mendatang.
Jimly menyebut tingkat kepercayaan Polri sendiri mengalami dinamika lantaran situasi dan kondisi yang berkembang.
Menurutnya, tantangan tersebut harus dijadikan proses evaluasi untuk perbaikan dan pembenahan ke depannya.
Dia menekankan bahwa Polri mesti dapat mengembalikan wibawanya dengan sebaik-baiknya.
Sejumlah tantangan tersebut, diyakini Jimly dapat dijawab oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit, Polri dapat mengembalikan wibawanya dengan sebaik-baiknya," ujarnya kepada wartawan, Kamis (19/6/2025).
Dia juga berharap Polri terus bekerja secara efektif dan terpercaya dalam mengemban tugas sebagai pelindung, pelayan dan pengayom masyarakat.
"Semoga Polri dapat terus bekerja efektif dan terpercaya dalam memastikan keamanan, ketertiban dan tegaknya hukum dan keadilan dalam perikehidupan masyarakat, bangsa dan negara," imbuhnya.
Baca juga: Jelang HUT Bhayangkara, Lemkapi Apresiasi Kinerja Polri dari Ketahanan Pangan Hingga Berantas Preman
Lebih lanjut, Jimly pun mengapresiasi Polri yang turut serta menyukseskan program pemerintah terutama Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Di antaranya mengenai program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan ketahanan pangan.
"Program pemerintah pasti harus didukung oleh semua aparatur, termasuk Polri sesuai kewenangannya," tuturnya.
Jaga Stabilitas Negara, TNI-Polri Diminta Pertahankan Soliditas |
![]() |
---|
Aipda Ida Bagus Made Turun Tangan Bantu Warga Siapkan Upacara Adat Pujawali |
![]() |
---|
Tim Reformasi Polri Dibentuk, SETARA Ingatkan Jangan Terjebak Isu Jabatan |
![]() |
---|
Reformasi Polri, Apa yang Diperbaiki? Aryanto Sutadi: Pengawasan Lemah, Harus Ada Pakta Integritas |
![]() |
---|
Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.