Jumat, 3 Oktober 2025

Ijazah Jokowi

Debat Sengit Roy Suryo vs Yakup Hasibuan soal Bareskrim Polri Nyatakan Ijazah Jokowi Asli

Ahli pakar telematika, Roy Suryo, terlibat dengan sengit dengan kuasa hukum Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Yakup Hasibuan.

Penulis: Rakli Almughni
Kolase Tribunnews
ROY VS YAKUP - Perdebatan sengit pakar telematika yang juga eks Menpora, Roy Suryo dengan kuasa hukum Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) soal ijazah Jokowi yang kini jadi polemik. 

TRIBUNNEWS.COM - Ahli pakar telematika, Roy Suryo, terlibat dengan sengit dengan kuasa hukum Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Yakup Hasibuan.

Roy Suryo tidak percaya dengan hasil uji laboratorium forensik Bareskrim Polri terkait dengan ijazah Jokowi.

Menurut Roy Suryo, hasil uji labfor dari Bareskrim harus diuji lagi.

Yakup tertawa mendengar keraguan Roy Suryo terhadap Bareskrim.

Yakup Hasibuan heran dengan Roy Suryo yang tidak percaya dengan polisi tetapi rekan-rekannya melaporkan tudingan ijazah palsu ke Bareskrim.

Ijazah Jokowi sudah dinyatakan asli oleh Bareskrim Polri pada Kamis (22/5/2025).

Terkait dengan hal tersebut, Roy Suryo menegaskan bahwa dirinya tidak percaya dengan hasil uji yang dilakukan Bareskrim Polri.

"Bareskrim juga tidak bisa tidak diuji loh ya. Beliau nanti akan ada juga yang menguji apakah Kompolnas atau apa," kata Roy Suryo dikutip dari YouTube Kompas TV, Sabtu (24/5/2025).

"Nanti ketika diperiksa apakah benar prosedur itu berjalan dengan semestinya atau kemudian tidak presisi, itu penting banget," imbuhnya.

Baca juga: Ijazah Jokowi: Bareskrim Nyatakan Asli, Rismon Sianipar Meragukan

Menanggapi hal tersebut, Yakup Hasibuan menyebut Roy Suryo tidak seharusnya menggiring opini seperti itu.

"Mungkin agak kurang baik kalau kita membangun narasi seakan-akan ada ketidakpercayaan kepada Polri," ujar Yakup.

Terlebih, kata Yakup, Roy Suryo dan kawan-kawan juga melaporkan dugaan ijazah palsu ke polisi.

"Kenapa saya bilang begini? Karena kan tentunya pihak pelapor juga melapor kepada Polri. Mereka datang ke polisi bilang dipercaya di situ bahwa tolong diusut, tolong dicari bukti-buktinya," ujar Yakup.

"Walaupun menurut kami dari awal sebenarnya laporannya tidak berdasar karena bukti-buktinya tidak cukup dari awal itu sebenarnya," imbuhnya.

Merespons pernyataan Yakup, Roy Suryo membantah jika dirinya tidak percaya pada Polri.

"Justru itu, justru kami cinta kepada polisi," kata Roy.

"Sebelum teman-teman ini kemudian menarasikan tidak percaya, saya selalu menarasikan bahwa saya menghormati kepolisian, ya, gitu," tambahnya.

Roy Suryo juga berharap kinerja polisi bisa lebih baik lagi.

"Supaya polisi ini meningkat kualitasnya dan saya sedih, Mas. Sama dengan kesedihan saya ke UGM gitu loh, UGM bisa mengeluarkan ijazah dengan standar skripsi ketika Bareskrim kemarin menyampaikan dengan tidak komprehensif," tutur dia.

Sebelumnya, Bareskrim Polri telah selesai melakukan uji laboratorium forensik (labfor) terhadap ijazah sarjana Fakultas Kehutanan UGM milik Jokowi.

Uji labfor ini dilakukan menyusul adanya pengaduan masyarakat oleh Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) Eggi Sudjana.

Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro menyampaikan bahwa dari hasil uji labfor ijazah Jokowi dinyatakan keaslian dokumen tersebut.

Pengecekan berdasarkan dari bahan kertas, pengaman kertas, bahan cetak, tinta tulisan tangan, cap stempel, dan tinta tanda tangan dari dekan dan rektor.

"Dari peneliti tersebut maka antara bukti dan pembanding adalah identik atau berasal dari satu produk yang sama," kata Djuhandani di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (22/5/2025).

Pihak kepolisian juga telah memeriksa total 39 saksi yang terdiri dari berbagai pihak di Fakultas Kehutanan UGM hingga teman Jokowi selama menempuh studi. 

"Bahwa terhadap hasil penyelidikan ini telah dilaksanakan gelar perkara untuk memperoleh kepastian hukum tidak ditemukan adanya tindak pidana," katanya.

(Tribunnews.com/Rakli)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved