Ibas Sowan ke Museum Rudana, Ketua AMI: Peduli Terhadap Nasib Warisan Budaya Kita
Museum diharapkan bukan sekadar menampilkan benda bersejarah, tetapi juga menjadi tempat memaknai kembali nilai-nilai dasar negara.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, UBUD - Wakil Ketua MPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono yang akrab disapa Ibas mengunjungi Museum Rudana di Ubud, Bali.
Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia (AMI), Putu Supadma Rudana menyambut Ibas yang berkunjung dalam rangka memperingati Hari Museum Internasional 2025
Putu Supadma Rudana menyambut baik kehadiran Ibas sebagai bentuk kerja sama antara AMI dan lembaga negara untuk memperkuat peran museum di Indonesia.
“Kehadiran Ibas kami maknai sebagai kunjungan persahabatan dan kepedulian mendalam terhadap nasib warisan budaya kita. Ini bukan semata kegiatan seremonial, tetapi ruang dialog yang tulus untuk menimbang masa depan museum Indonesia,” kata Putu Rudana dalam keterangan tertulis, Minggu (18/5/2025).
Baca juga: Kunjungi Museum MH Thamrin, Pengurus Bamus Betawi Singgung Semboyan Jas Merah Bung Karno
Dalam audiensi ini, berbagai pemikiran strategis muncul sebagai bahan refleksi dan pandangan ke depan tentang pengembangan museum.
Di antaranya pentingnya memperkuat kebijakan berbasis museum sebagai tempat belajar dan meneliti; pentingnya membangun kerja sama antara museum, pemerintah, kampus, dan masyarakat; serta perlunya mendukung upaya digitalisasi, pelestarian koleksi, dan penguatan tenaga kerja di bidang museum.
“Ada pula harapan agar museum bisa lebih berperan dalam diplomasi budaya dan membangun karakter bangsa,” jelas Putu.
Gagasan-gagasan tersebut menunjukkan bahwa audiensi ini bukan hanya bagian dari peringatan seremonial, tetapi menjadi ajang menyampaikan harapan bersama agar museum di Indonesia bisa lebih terbuka, relevan, dan berdampak.
“Memajukan museum berarti memuliakan ketulusan-ketulusan dalam menjaga warisan, menyampaikan nilai, dan menjangkau generasi masa depan dengan penuh kasih dan kesadaran,” kata Putu.
Sebagai penggerak dalam pembangunan budaya, AMI tidak hanya menjadi penghubung antara pelaku museum dan pemerintah. Tetapi, juga mendorong penerapan nilai-nilai Empat Pilar Kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, dalam kehidupan museum.
Lewat penguatan cerita sejarah, pengelolaan koleksi yang kontekstual, serta program edukatif yang terbuka untuk semua kalangan, AMI mendorong museum menjadi ruang belajar tentang kebangsaan yang hidup.
Museum diharapkan bukan sekadar menampilkan benda bersejarah, tetapi juga menjadi tempat memaknai kembali nilai-nilai dasar negara dengan cara yang relevan dan mudah dipahami, khususnya bagi generasi muda.
Dalam kerangka itu, AMI menyampaikan dengan tegas bahwa museum perlu mendapat tempat penting dalam pembangunan kebudayaan nasional. AMI tidak hanya menjadi organisasi profesi, tetapi juga berperan sebagai penghubung antara masyarakat dan pembuat kebijakan di tingkat pusat. Peran ini penting untuk mempercepat lahirnya kebijakan budaya yang lebih merata dan berkelanjutan.
“Kami tidak ingin museum hanya menjadi ruang diam, tetapi menjadi ruang yang menyampaikan nilai, membuka dialog, dan menumbuhkan kesadaran. AMI berkomitmen menjadi jembatan antara pengambil kebijakan dan pelaku kebudayaan di lapangan,” tegas Putu Rudana.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mengajak seluruh masyarakat, terutama masyarakat Bali untuk sama-sama memperjuangkan Undang-Undang tentang kebudayaan. Di samping itu, Ibas mengatakan generasi muda juga harus menjaga dan melestarikan seni budaya Indonesia.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
Rumah Aspirasi Gelar Maulid Nabi: Teguhkan Cinta Rasulullah dalam Kehidupan Berbangsa |
![]() |
---|
Eddy Soeparno: Indonesia Layak Menjadi Global Climate Change Leader |
![]() |
---|
HNW Apresiasi Upaya Menteri Agama Tingkatkan Kesejahteraan Guru |
![]() |
---|
Lestari Moerdijat: Perlu Langkah Nyata untuk Selamatkan Seni Kentrung Jepara dari Kepunahan |
![]() |
---|
Firman Subagyo Minta Pemerintah Pusat Serius Dukung Daerah dalam Desentralisasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.