Sabtu, 4 Oktober 2025

Meme Prabowo dan Jokowi

Penangkapan Mahasiswi ITB Karena Meme Prabowo-Jokowi, Wakil Ketua Komisi X Soroti Kebebasan Ekspresi

Penangkapan mahasiswi ITB karena meme Prabowo-Jokowi menuai sorotan. Lalu Hadrian Irfani soroti potensi hambat kebebasan berekspresi.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Glery Lazuardi
Capture YouTube Tribunnews
MAHASISWI DITANGKAP GEGARA BUAT MEME PRABOWO DAN JOKOWI - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, menilai penangkapan tersebut berpotensi menghambat kebebasan berekspresi di kalangan mahasiswa. 

Lalu juga menambahkan bahwa proses hukum terhadap SSS harus dilakukan secara transparan dan adil.

"Penegakan hukum harus dilakukan secara adil, transparan, dan mengedepankan prinsip demokrasi," imbuhnya.

Ia mengingatkan pentingnya mempertimbangkan kebebasan berekspresi dan batasan-batasan yang ada dalam konteks hukum, sehingga hukum tidak menjadi alat untuk membungkam kritik yang sehat dalam demokrasi.

"Sebab, hukum harus hadir untuk melindungi kepentingan publik, bukan membungkam kritik yang sehat dalam demokrasi," kata dia.

Lalu Hadrian Irfani Dorong Pendekatan Dialog dalam Menanggapi Kasus Mahasiswi ITB

Sebagai anggota Komisi X, Lalu Hadrian Irfani menyarankan agar kasus seperti ini disikapi dengan pendekatan dialog dan pembinaan, bukan dengan cara represif yang bisa merusak kebebasan berpikir di kalangan mahasiswa.

“Ini adalah momentum refleksi bagi semua pihak, agar kebebasan berekspresi tidak menjadi alat untuk saling menyerang, tetapi menjadi jalan menuju masyarakat yang kritis, cerdas, dan beradab,” ungkap Lalu.

Kasus penangkapan mahasiswi ITB jadi pengingat pentingnya menyeimbangkan penegakan hukum dan kebebasan berekspresi. Dalam demokrasi, kritik tak seharusnya dibungkam, tapi jadi bahan dialog dan edukasi. Bagaimana menurut Anda? Tulis pendapat Anda di kolom komentar.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved