Konflik Palestina Vs Israel
Prabowo Rencana Tampung Warga Gaza, Komisi I DPR: Pastikan Dulu Fasilitas untuk Mereka
Komisi I DPR merespons soal rencana Presiden RI Prabowo Subianto yang ingin mengevakuasi korban perang Gaza di Indonesia.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Dave Akbarshah Laksono merespons soal rencana Presiden RI Prabowo Subianto yang ingin mengevakuasi korban perang Gaza di Indonesia.
Kata Dave, sebelum membuat keputusan untuk mengevakuasi para korban, sejatinya pemerintah harus menyiapkan fasilitas terlebih dahulu.
"Tentunya mereka di sini tinggal di mana? Pelayanan apa yang kita dapat berikan kepada mereka," kata Dave saat dimintai tanggapannya, Kamis (10/4/2025).
Termasuk, kata Dave, soal penyediaan fasilitas sekolah bagi anak-anak korban perang di Gaza dan penjaminan kerja bagi mereka yang berusia produktif.
Tak hanya itu, kepastian berapa lama mereka tinggal di Indonesia juga harus diperjelas.
"Bagi anak-anaknya apakah disiapkan sekolah khusus? Adakah pelatihan kerja tuk yang dewasa. Lalu brapa lama mreka tinggal di sini? Hal-hal tersebut adalah bagian kecil dari yang harus, disiapkan oleh pemerintah sebagai tuan rumah akan tamu-tamu kita itu," kata Dave.
Meski demikian, legislator Partai Golkar itu menilai apa yang menjadi rencana Prabowo adalah suatu tujuan mulia.
Kata dia, Prabowo juga ingin membawa kesan kemanusiaan untuk bisa mengevakuasi warga Gaza khususnya masyarakat Palestina.
"Tentu ini adalah rencana mulia dari Presiden Prabowo, dengan alasan kemanusiaan. Hanya saja harus disertai dengan rancangan dan rencana yang jelas agar upaya ini dapat berhasil serta menghasilkan apa yang kita harapkan," tandas dia.
Baca juga: MUI dan PBB Tolak Rencana Prabowo Evakuasi 1.000 Warga Gaza Palestina ke Indonesia
Baca juga: Sekjen PBB Sebut Rencana Trump dan Netanyahu Merelokasi Warga Gaza Melanggar Hukum Internasional
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan, Indonesia siap menampung warga Gaza, Palestina yang menjadi korban luka-luka imbas agresi militer Israel.
Khususnya anak - anak yang menjadi yatim piatu, mereka yang alami trauma, ataupun warga Gaza yang memang berkeinginan dievakuasi ke Indonesia.
Pernyataan ini disampaikan Presiden Prabowo di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sebelum bertolak ke Abu Dhabi dalam rangkaian lawatan lima negara, Rabu (9/4/2025).
"Kami siap mengevakuasi mereka yang luka-luka, mereka yang kena trauma, anak-anak yatim piatu, siapa pun yang oleh pemerintah Palestina dan pihak-pihak yang terkait di situ, mereka ingin dievakuasi ke Indonesia,” kata Prabowo.
Prabowo menyatakan sudah menginstruksikan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI untuk mengkomunikasikan rencana ini dengan pihak Palestina dan negara lain guna membahas mekanisme evakuasi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.