Senin, 6 Oktober 2025

Tudingan Ijazah Palsu Muncul Lagi, Jokowi Akui Tak Bosan: Itu Fitnah Murahan yang Diulang-ulang

Jokowi mengaku tidak terganggu dan tidak bosan dengan tudingan ijazah palsu sebagai lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM), hanya respons santai.

Penulis: Rifqah
Tribun Solo/Ahmad Syarifudin/Tangkapan layar dari situs Universitas Gadjah Mada (UGM)
TUDINGAN IJAZAH PALSU - Kolase foto Presiden ke-7 RI, Joko Widodo saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Jumat (14/3/2025) dan foto Skripsi dari Presiden ke-7, Joko Widodo (Jokowi) saat menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 1985. Jokowi mengaku tidak terganggu dan tidak bosan dengan tudingan ijazah palsu sebagai lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM), hanya respons santai. 

TRIBUNNEWS.COM - Belakangan ini, muncul lagi isu soal ijazah palsu Presiden ke-7, Joko Widodo (Jokowi), sebagai lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Isu ini kembali muncul setelah mantan dosen dari Universitas Mataram, Rismon Hasiholan Sianipar, mengaku menyangsikan keaslian ijazah dan skripsi mantan presiden tersebut.

Alasan Rismon mengatakan demikian karena lembar pengesahan dan sampul skripsi menggunakan font Time New Roman.

Di mana menurutnya, font tersebut belum ada di era tahun 1980-an hingga 1990-an.

Seperti diketahui, sampul dan lembar pengesahan skripsi Jokowi saat itu dicetak di percetakan.

Tapi, seluruh isi tulisan skripsinya yang setebal 91 halaman tersebut masih menggunakan mesin ketik.

Isu ini pun sampai di telinga Jokowi lagi, tapi hanya direspons santai olehnya.

Pasalnya, menurut Jokowi, tuduhan seperti itu selalu muncul dari tahun ke tahun.

Meski demikian, Jokowi mengaku tidak terganggu dan tidak bosan dengan isu berulang tersebut.

"Ya nggak apa-apa. Kalau saya nggak bosan sih," kata Jokowi saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo, Kamis (27/3/2025).

Jokowi pun menyebut tuduhan ijazah palsu itu merupakan fitnah murahan.

"Itu fitnah murahan yang diulang-ulang," ungkapnya.

Dia kemudian meminta agar pihak yang menuduh pemalsuan ijazah ini membuktikannya.

Baca juga: UGM Sesalkan Tudingan Ijazah Jokowi Palsu oleh Eks Dosen Rismon, Sebut Informasinya Menyesatkan

"Tapi sekali lagi yang mendalilkan yang membuktikan. Jangan saya yang membuktikan," jelasnya.

Jokowi juga menegaskan tidak ada yang perlu diragukan dari ijazahnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved