Teror Kepala Babi
Menteri HAM Serukan Polri Usut Teror Kiriman Kepala Babi ke Kantor Tempo: Ini Bentuk Ancaman!
Menteri Pigai juga menegaskan bahwa pengancaman terhadap jurnalis melalui simbol-simbol kekerasan seperti ini harus diusut tuntas.
Penulis:
Reza Deni
Editor:
Acos Abdul Qodir
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Menteri HAM RI Natalius Pigai saat ditemui awak media di Graha Pengayoman, Kementerian HAM RI, Jakarta, Selasa (31/12/2024).
Ancaman melalui media sosial juga datang pada 21 Maret 2025, yang semakin memperjelas niat pelaku untuk meneror redaksi Tempo. Setri telah melaporkan kejadian ini ke Mabes Polri, yang kini sedang menyelidiki kasus ini dengan membentuk tim khusus.
Aksi teror ini memperlihatkan ancaman nyata terhadap kebebasan pers di Indonesia, dan Tempo menegaskan akan terus berjuang tanpa takut menghadapi teror semacam ini.
Berita Terkait
Teror Kepala Babi
Legislator Golkar Apresiasi Sikap Prabowo yang Secara Terbuka Mengkritisi Kinerja Pemerintahannya |
---|
Prabowo Akui Ucapan Hasan Nasbi soal Teror Kepala Babi Keliru: Saya Juga Kaget |
---|
Kala Prabowo Bahas Kontroversi Ucapan Hasan Nasbi soal Teror Kepala Babi ke Kantor Tempo: Teledor |
---|
Hingga Lebaran Teror nDhas Belum Jelas, malah Viral di Media Asing, Jadi Makin Meluas |
---|
Teror Kepala Babi dan Provokasi Terbuka di Media Sosial: Saat Demokrasi Diancam dari Dua Arah |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.