Senin, 29 September 2025

Ajak Generasi Muda Bangun Sektor Pertanian, Kementan Buka Pendaftaran Polbangtan/PEPI

Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengajak para generasi muda untuk sama-sama membangun sektor pertanian.

Penulis: Reza Deni
Editor: Wahyu Aji
Istimewa
Konferensi pers Kementerian Pertanian yang diwakili Kepala Pusat Pendidikan Pertanian dan Direktur Program YESS, Idha Widi Arsanti (kedua dari kiri) di kantor Kementan. 

Pada Tahun 2024, Penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik lingkup Kementerian Pertanian membuka beberapa jalur pendaftaran, antara lain : jalur tugas belajar, jalur undangan, jalur kerja sama, jalur umum, dan jalur prestasi.

Pelaksanaan Pendaftaran Jalur Tugas belajar, kerjasama dan undangan untuk anak petani/penyuluh di buka 2 gelombang yaitu;  gelombang 1 (satu) di buka tanggal 19 Februari sampai 31 Maret 2024, dan gelombang 2 pendaftaran dibuka tanggal 29 April – 9 Juni 2024. 

Untuk jalur undangan dari SMK dan jalur umum pendaftaran dibuka pada tanggal 26 Februari – 31 Maret 2024, sedangkan untuk jalur prestasi pendaftaran dibuka pada tanggal 20 Mei – 9 Juni 2024.

Tahapan Seleksi Penerimaan Mahasiswa baru Polbangtan dan PEPI, meliputi 5 tahap yaitu :tahap seleksi administrasi (validasi kelengkapan administrasi calon mahasiswa baru), tahap seleksi akademik (Ujian kompetensi dasar menggunakan metode Computer Assisted Test), seleksi wawancara dan pemeriksaan kesehatan, psikologi, dan fisik, pengumuman penerimaan  calon mahasiswa baru dan tahanapan terakhir adalah penetapan Mahasiswa Baru Polbangtan/ PEPI melalui Surat Keputusan (SK) Kepala Badan PPSDMP.

Kepala Pusat Pendidikan Pertanian (Kapusdiktan), Idha Widi Arsanti, mengatakan proses penerimaan mahasiswa baru sepenuhnya dilakukan terpusat via online melalui portal Pusdiktan pada link situs pmb.pusdiktan.id. 

“Proses penerimaan mahasiswa sejak tahun sebelumnya sudah dilakukan secara online. Kami siap menerima putra putri terbaik bangsa dengan fasilitas sarana pembelajaran agribisnis hulu hingga hilir yang sangat memadai,” jelas Santi.

"Bagi kalian yang ingin mendaftarkan diri, dapat melihat progam studi yang ada pada 7 (tujuh) lembaga Pendidikan Tinggi Vokasi yang dimiliki Kementan," imbuhnya.

Baca juga: Mentan Amran Targetkan Produktivitas Pertanian Indonesia Bisa Normal 3 Tahun Mendatang

Di wilayah Sumatera, Kementan memiliki Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan yang mempunyai program studi (Prodi) D IV Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, D IV Penyuluhan Perkebunan Presisi, dan D IV Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan.

Di wilayah Sulawesi ada Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa dengan prodi D IV Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, D IV Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan, D III Budidaya Tanaman Hortikultura, dan D III Budidaya Ternak. 

Untuk wilayah Jawa, Kementan memiliki Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor dengan  prodi D IV Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, D IV Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan, D IV Agribisnis Hortikultura, d.Prodi  D III Teknologi Mekanisasi Pertanian serta D III Kesehatan Hewan. 

Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta Magelang yang memiliki prodi D IV Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, D IV Teknologi Benih, D IV Agribisnis Hortikultura, D IV Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan, D IV Teknologi Pakan Ternak dan D IV Teknologi Produksi Ternak. 

Untuk Jawa Timur, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang memiliki prodi D IV Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, D IV Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan, dan Prodi DIV Agribisnis Peternakan.

Mengingat regenerasi petani harus dilakukan secara merata, Kementan juga memiliki Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari dengan prodi  D IV Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, D IV Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan serta D IV Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan.

"Bagi kalian yang konsen terhadap mekanisasi, Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) Serpong siap menerima mahasiswa baru dengan prodi D III Teknologi Mekanisasi Pertanian, b. Prodi DIII Teknologi Hasil Pertanian, dan c. Prodi D III Tata Air Pertanian," kata Idha. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan