Survei PolMark Terbaru: Kemiskinan Hingga Sulitnya Dapat Pekerjaan Bayangi Pemilu 2024
Survei dilakukan PolMark Research Center (PRC), pusat riset yang bernaung di bawah PolMark Indonesiapewawancara/surveyor PRC di seluruh Indonesia
Dari keseluruhan survei tersebut, 77 survei melibatkan 800 responden per Dapil, sementara satu survei melibatkan 880 responden.
Maka secara keseluruhan data agregat tersebut meliputi 62.480 responden yang tersebar di hampir seluruh wilayah Indonesia.
Ke-78 Dapil yang disurvei meliputi populasi sebesar 97,8% dari seluruh potensi pemilih Pemilu 2024.
Responden survei adalah WNI yang memiliki hak pilih yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau sudah menikah pada saat survei diadakan.
Responden diambil secara random dengan menggunakan metode multistages random sampling.
Margin of Error agregat survei tersebut adalah kurang lebih 0,4%.
Seluruh responden per Dapil diambil dengan menimbang proporsi jumlah pemilih per kabupaten/kota di Dapil tersebut.
Jumlah responden per kabupaten/kota menunjukkan proporsi besaran pemilih kabupaten/kota itu.
Seluruh responden diwawancarai secara langsung melalui wawancara tatap muka oleh para pewawancara yang sudah mendapatkan pelatihan khusus untuk menjaga kualitas hasil survei secara keseluruhan.
Setelah wawancara selesai dilakukan quality control dengan melakukan spot checks, yaitu pengecekan ulang ke lapangan terhadap 20% responden yang sudah diwawancarai yang dipilih secara acak.
Untuk semakin menjaga kualitas survei, quality control diperkuat dengan mengontak ulang melalui telepon seluruh responden yang berkenan memberikan kontak mereka saat diwawancarai.
Minta Maaf Merasa Malu Salah Pilih Presiden, Selebgram Lula Lahfah Dituding Tirukan Rachel Vennya |
![]() |
---|
Rakornas 2025, BPS Sebut BAZNAS Berperan Strategis Turunkan Angka Kemiskinan di Indonesia |
![]() |
---|
Guru Besar UNM Prof Harris Sebut Sekolah Rakyat Jadi Pemutus Kemiskinan Antargenerasi |
![]() |
---|
Menag Nasaruddin Umar: Kemiskinan Harus Jadi Musuh Bersama Warga Indonesia |
![]() |
---|
Percepat Pengentasan Kemiskinan, Wamensos Dorong Daerah Gunakan DTSEN dan Bangun Sekolah Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.