SOSOK dan Inisial Tiga Mandor Masjid Sheikh Zayed Solo yang Berutang Rp145 Juta ke Pedagang Warung
Ketiga mandor yang masing-masing berinisial N,G, dan G tersebut berutang masing-masing Rp65 juta, Rp55 juta, dan Rp35 juta.
"Perjanjiannya tiap dua minggu terbayarkan. Sedangkan dari sisi mandornya perusahaannya enggak ontime. Bahkan terkadang 4 minggu sekali baru dibayarkan," ungkapnya, Kamis (16/3/2023), dikutip dari TribunSolo.com.
Alasan para mandor menunda pembayaran di warung makan karena uang dari pihak pengembang tersendat sehingga harus berutang ke warung.
"Harus gaji karyawan harus bayar warung. Perusahaan enggak mau tahu. Namanya tenaga enggak makan enggak ada kekuatan," imbuhnya.
Diketahui proyek pengerjaan Masjid Raya Sheikh Zayed dilakukan sejak tahun 2020 hingga 2022.
Dalam kurun waktu tersebut, para mandor berusaha kabur karena utang di warung belum dibayarkan.
"2020 awal pengerjaan sampai 2022 banyak yang mental. Setelah bayaran ada yang kabur. Karyawan enggak dibayar warung enggak dibayar. Harus mencari kekurangan dimana," bebernya.
2 Kelompok Relawan Sudah Dapat 'Titah' Langsung dari Jokowi untuk Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode |
![]() |
---|
KPU Bakal Selidiki Klaim Subhan soal Pendidikan Terakhir Gibran Diganti Jadi S1 |
![]() |
---|
PDIP Klaim Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode Demi Kepentingan Anak Sendiri: Mulai Khawatir |
![]() |
---|
Pilpres 2029 Masih 4 Tahun Lagi, Jokowi Sudah Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, PDIP: Terlalu Cepat |
![]() |
---|
Soal Mediasi Gugatan Ijazah Gibran Rp 125 Triliun, Subhan Palal: Kita Lihat Nanti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.