Kamis, 2 Oktober 2025

Cuaca Ekstrem

Peringatan Dini BMKG Besok, 3 Januari 2023: 27 Wilayah Berpotensi Cuaca Ekstrem

Peringatan dini menurut laporan dari BMKG Selasa, 3 Januari 2023, besok terdapat 27 wilayah di Indonesia yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem.

freepik.com
Ilustrasi cuaca ekstrem - Peringatan dini menurut laporan dari BMKG Selasa, 3 Januari 2023, besok terdapat 27 wilayah di Indonesia yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem. 

- Sulawesi Selatan

- Sulawesi Tenggara

- Maluku

- Papua

Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG Senin, 2 Januari 2023: Laut Timor Capai 6 Meter

Diketahui, Ex-Siklon Tropis Ellie terpantau berada di Australia bagian barat.

Sistem ini menginduksi kecepatan angin >25 knot (low level jet) dari Samudra Hindia selatan Bali hingga Australia bagian utara.

Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan ketinggian gelombang laut di sekitar sistem dan di sepanjang daerah low level jet tersebut.

Pusat Tekanan Rendah berada di Samudra Pasifik utara Papua Barat - Papua.

Sirkulasi siklonik berada di Perairan barat Aceh, di Laut China Selatan, dan Laut Sulu, yang membentuk daerah konvergensi memanjang dari Laut China Selatan hingga Kalimantan Timur dan di Laut Sulu.

Daerah konvergensi lain memanjang dari Laut China Selatan, Samudra Hindia barat Sumatra Barat hingga Banten, dari Selat Sunda hingga Jawa Timur, di Laut Jawa.

Juga dari Laut Sawu hingga Laut Timor, dari Selat Makassar hingga Laut Banda, di Samudra Hindia selatan Jawa Timur - NTB, di NTT,di Laut Arafura, dari Papua Barat hingga Teluk Cendrawasih, dan di Papua bagian utara.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar pusat tekanan rendah/sirkulasi siklonik serta di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Labilitas Lokal Kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di wilayah Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, dan Papua.

Peningkatan kecepatan angin mencapai >25 knot berada di Samudra Pasifik utara Papua - Laut Sulu, Laut Cina Selatan, dari Kep. Bangka Belitung hingga Sulawesi Selatan, Laut Jawa, dari Laut Jawa hingga Teluk Carpentaria, dan dari Samudra Hindia selatan Jawa Timur hingga Australia bagian utara yang mampu meningkatkan potensi gelombang tinggi di perairan tersebut.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved