Virus Corona
Najwa Shihab Singgung Jalan Masih Ramai Meski PSBB, Ini Tanggapan Jokowi
Jokowi menjelaskan terkait pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang telah dilakukan di sejumlah wilayah.
"Saya sudah sampaikan berulang-ulang," lanjut Jokowi.
Najwa pun mengiyakan pernyataan Jokowi bahwa pemerintah memang sudah melakukan banyak kampanye terkait pelaksanaan PSBB.
Baca: Bela Pernyataan Jokowi, KIP: Mudik Berkaitan dengan Lebaran, Pulang Kampung ya Selamanya
Baca: Sejak Awal Ingin Larang Mudik, Ini Alasan Jokowi Tak Ambil Keputusan Lebih Dini
Baca: Ada Larangan Mudik, KAI Hentikan Perjalanan KA Jarak Jauh Mulai 24 April 2020
Namun ia kembali mempertanyakan Jokowi mengapa di lapangan masih ramai masyarakat yang beraktivitas.
"Tapi dalam praktiknya sepeti tadi Bapak Presiden akui, ini sekadar imbauan saja tidak cukup," ucap Najwa.
"Saya kira instrumen di lapangan yang kita gunakan memang sudah TNI dan Polri," kata Jokowi.
"Awal-awal menegur dalam transisi, memberitahu, tetapi ini kalau memang kita anggap masih belum cukup, ya mungkin ada step (langkah) berikutnya," tambahnya.
Jokowi juga mengatakan soal pemberian sanksi bagi warga yang nekat melanggar.
Ia menambahkan, apabila masyarakat masih belum bisa mematuhi PSBB, maka akan segera dilaksanakan pengenaan denda hingga kurungan penjara.
"Kalau nanti dalam sosialisasi kita anggap memang sudah cukup dan itu di lapangan masih belum ada perbaikan, bisa saja kita akan masuk ke sana," tandasnya.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin)