Virus Corona
Banyak APBD untuk Corona Belum Dilaporkan, Jokowi: Ada yang Masih Belum Respons dalam Situasi Ini
Jokowi menyinggung soal banyaknya daerah yang belum menyiapkan jaring pengaman sosial di tengah menghadapi pandemi virus corona.
Jokowi juga menaikkan jumlah penerima Kartu Sembako dan nilai manfaatnya.
“Kartu Sembako juga dinaikkan dari 15,2 juta penerima menjadi 20 juta penerima manfaat, yang nilainya dinaikkan 30 persen dari Rp 150 ribu menjadi Rp 200 ribu dan diberikan selama sembilan bulan,” lanjutnya.
Pemerintah juga akan menyiapkan bantuan sosial bagi warga DKI Jakarta yang kurang mampu sekira 3,7 juta penerima.
“1,1 juta (penerima) nanti disiapkan oleh Pemprov DKI Jakarta, dan 2,6 juta (penerima) disiapkan oleh pemerintah pusat selama dua bulan sesuai dengan masa tanggap darurat yang ditetapkan oleh Satgas Covid-19,” kata Jokowi.
Jokowi mengimbau agar program jaring pengaman sosial tersebut dilaksanakan dengan tepat sasaran.
“Karena program-program ini penting bagi rakyat, saya ingin menekankan bahwa pelaksanaannya harus betul-betul tepat sasaran,” jelasnya.
Baca: Perintah Jokowi: Tegur Kepala Daerah Yang Belum Fokuskan Anggaran untuk Covid-19
Baca: Jokowi Minta Aparat Tak Ragu Tegakkan Hukum Bagi Masyarakat Pelanggar PSBB
Baca: Jokowi Tekankan 4 Hal Terkait Pandemi Virus Corona dalam Forum KTT Khusus ASEAN
Jokowi juga meminta adanya keterlibatan pemerintah daerah dan desa yang harus diperhatikan.
“Gunakan cara-cara praktis, tidak berbelit-belit dan menyulitkan masyarakat."
"Rancang mekanisme yang melibatkan sektor usaha mikro dan kecil, pedagang sembako di pasar, dan jasa transportasi ojek sehingga bisa mengikutsertakan usaha-usaha yang di bawah,” imbuhnya.
(Tribunnews.com/Nuryanti)