Jumat, 3 Oktober 2025

PLN Jelaskan Alasan Fasilitas WA Token Listrik Gratis Belum Bisa Diakses hingga Hari Ini

Wakil Dirut PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan alasan fasilitas mendapatkan token listrik via WhatsApp belum bisa diakses hingga hari ini.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Miftah
Kolase Tribunnews (Tangkap layar channel YouTube BNPB dan Dok.Tribunnews.com)
PLN Jelaskan Alasan Fasilitas WA Token Gratis Belum Bisa Diakses Hingga Hari Ini 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Dirut PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan alasan fasilitas mendapatkan token listrik via WhatsApp belum bisa diakses hingga hari ini.

Darmawan menyebut, pihak pengelola WhatsApp tengah melakukan perbaikan server untuk mengantisipasi melonjaknya traffic di hari-hari mendatang.

"WA hari ini sedikit bermasalah, bukan dari pihak PLN nya. Tapi dari pihak WA-nya."

"Mereka sedang meng-upgrade servernya karena traffic akan sangat tinggi," katanya dikutip dari channel YouTube BNPB.

Diketahui sebelumnya, PLN akan membagikan token kepada para pelanggannya setelah Presiden Jokowi mengeluarkan pemotongan hingga penggratisan tarif listrik di Indonesia selama 3 bulan.

Kebijakan ini diambil sebagai respons atas dampak merebaknya virus corona baru (Covid-19) di Indonesia.

Baca: Cara Mudah Nikmati Token Listrik Gratis Lewat WA & www.pln.co.id, Catat Hanya Pelanggan Bersubsidi!

Baca: Dewan Pengawas KPK Nilai Dalih Koruptor Bebas karena Wabah Corona Tidak Tepat

Baca: Walkot Bogor Bima Arya Ungkap Kondisi Terbaru Setelah 14 Hari Dirawat: Bukan Hanya Ujian Kesehatan

Cara mendapatkan token listrik (Tangkap layar channel YouTube BNPB)
Cara mendapatkan token listrik (Tangkap layar channel YouTube BNPB) (Tangkap layar channel YouTube BNPB)

Darmawan menjelaskan potongan tersebut berasal dari dana perlindungan sosial senilai Rp 110 Triliun.

Dana tersebut, juga diperuntukkan kebutuhan launnya seperti dukungan logistik, program keluarga harapan, kartu sembako, hingga tambahan insentif perumahan.

"Dari Rp 110 T ada alokasi untuk pembebasan biaya listik 3 bulan, Jadi bulan April, Mei, dan Juni."

"Untuk 24 juta pelanggan 450 VA, ditambah diskon 50% untuk 7 juta pelanggan 900 VA yang bersubsidi," ujar Darmawan.

Ia menegaskan pihaknya siap menjalankan tugas untuk meringankan beban dari masyarakat saat terdampak persebaran Covid-19.

Dalam kesempatan tersebut, Darmawan membeberkan skenario pelaksanaan pembayaran listrik 3 bulan ke depan,

"Untuk 450 VA pascabayar, jangan khawatir rekening listriknya automatis gratis nanti di akhir bulan."

"Untuk 450 VA prabayar atau token. Maka di sini setiap bulan PLN akan memberikan token gratis sebesar pemakaian bulanan tertingi selama tiga bulan terakhir, " ujarnya.

Baca: Hasil Rapid Test Positif, Seorang Pemudik Asal Surabaya Jadi PDP di RSUD Ir Soekarno Sukoharjo

Baca: Aa Gym Prihatin Dengar Adanya Penolakan Jenazah Korban Corona di Sejumlah Daerah

Baca: Lahir saat Lockdown, Bayi Kembar di India Dinamai Corona dan Covid

PLN Jelaskan Skenario Pelaksanaan Pembayaran Listrik Tiga Bulan ke Depan
PLN Jelaskan Skenario Pelaksanaan Pembayaran Listrik Tiga Bulan ke Depan (Tangkap layar channel YouTube BNPB)

Darmawan melanjutkan penjelasannya.

"Untuk 900 VA pascabayar bersubsidi, jangan khawatir nanti rekening listriknya dibayar 50% di akhir bulan, automatis didiskon sebesar 50 %. Dan saya tekanan untuk R1 khusus yang bersubsidi."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved