Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Pasien Corona Asal Wonogiri Meninggal, Sempat Seminar di Bogor

Pasien positif virus corona (Covid-19) dinyatakan meninggal dunia di RSUD dr Moewardi Solo, Rabu (18/3/2020) malam.

Editor: Wulan Kurnia Putri
Freepik
Ilustrasi virus corona 

TRIBUNNEWS.COM - Pasien positif virus corona (Covid-19) dinyatakan meninggal dunia di RSUD dr Moewardi Solo, Rabu (18/3/2020) malam.

Adapun pasien positif Covid-19 yang meninggal itu berjenis kelamin perempuan berusia 49 tahun asal Wonogiri.

Kabar ini pun telah dikonfirmasi oleh Bupati Wonogiri, Joko Sutopo.

Joko Sutopo mengatakan, pasien positif corona itu sempat mengikuti acara seminar di Kota Bogor, Jawa Barat.

Ia menambahkan, pasien ini sepulang dari seminar mengalami sakit hingga tubuhnya demam.

Baca: Dokter Bagikan Kondisi Paru-paru Pasien Positif Corona, Ada Titik Putih Meski Bukan Perokok

Baca: Obat Flu Avigan Buatan Jepang Efektif Sembuhkan Corona, Kondisi Paru-paru Pasien Berubah Signifikan

Baca: Maruf: Pertemuan Skala Besar Rawan Penyebaran Virus Corona

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, saat ditemui di Kantor Bawaslu Wonogiri, Senin (29/4/2019).
Bupati Wonogiri, Joko Sutopo. (TribunSolo.com/Agil Tri)

Lebih lanjut, Joko berujar, pasien tersebut setelah mengalami gejala demam langsung dilarikan ke RS Amal Sehat Wonogiri.

Akan tetapi, kondisinya tak kunjung membaik sehingga dirujuk ke RSUD dr Moewardi, Solo.

"Almarhumah mulai dirawat di RSUD dr Moewardi Solo sejak Jumat (13/3/2020) malam dan dinyatakan meninggal sekitar pukul 18.00 WIB pada Rabu (18/3/2020)," ungkap Joko Sutopo, dikutip Kompas.com.

Artinya, selama kurang lebih lima hari pasien sempat menjalani perawatan di RSUD dr Moewardi. 

Joko Sutopo menjelaskan, proses pemakaman pasien tersebut tanpa dilakukan upacara pemakaman seperti biasanya.

Baca: Pasien Suspect Corona Asal Sukoharjo Sempat Periksa ke RS Lain sebelum Meninggal di RS Moewardi

Baca: Maruf: Pertemuan Skala Besar Rawan Penyebaran Virus Corona

Baca: Cegah Penularan Covid-19, PN Jakarta Utara Membatasi Pengunjung Masuk Ruang Sidang

Sementara itu, pihak rumah sakit segera melakukan sterilisasi agar pasien bisa langsung dimakamkan.

"Kondisi sangat khusus jadi tidak ada prosesi pemakaman," tutur Joko. 

Joko Sutopo menambahkan, pasien ini juga sempat kontak langsung dengan pasien pertama yang meninggal di Solo saat mengikuti seminar.

Lebih lanjut, ia pun menerjunkan tim untuk melacak siapa saja orang yang berinteraksi dengan pasien asal Wonogiri tersebut.

Total Pasien Positif Corona

Juru bicara penanganan virus corona Achmad Yurianto di Kantor Kepresidenan, Jakarta Pusat, Minggu (15/3/2020).
Juru bicara penanganan virus corona Achmad Yurianto di Kantor Kepresidenan, Jakarta Pusat. (Tribunnews.com/ Reza Deni)

Baca: Surat Imbauan Keuskupan Agung Jakarta Bagi Umat Katolik untuk Cegah Virus Corona

Baca: Presiden Minta Menteri Siapkan Kontijensi Wisma Atlet dan Hotel BUMN untuk Perawatan Pasien Corona 

Baca: Pandangan Ganjar Pranowo Soal Lockdown Terkait Corona: Menjadi Bahasa Politis

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved