Majelis Kehormatan Ingatkan Kader Gerindra Agar Tidak Terlibat Narkoba dan Korupsi
"Kita ada dua hal yang paling fatal di Gerindra yang tidak bisa ditoleransi. Pertama korupsi, kedua narkoba,"
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Majelis Kehormatan Gerindra, Habiburokhman mengatakan, ada dua hal yang perlu dihindari seluruh kader partai besutan Prabowo Subianto tersebut.
Menurut Habiburokhman, apabila kader terlibat dalam dua hal tersebut partai akan mengambil tindakan tegas dan tidak ada toleransi.
Baca: Terlibat kasus Narkoba, Gerindra Tidak Akan Beri Bantuan Hukum Kepada Gede Komang Swastika
"Kita ada dua hal yang paling fatal di Gerindra yang tidak bisa ditoleransi. Pertama korupsi, kedua narkoba," kata Habiburokhman di kantor DPP Gerindra, Jakarta, Rabu (8/11/2017).
Habiburokhman menegaskan, kader berprestasi di Gerindra sekalipun apabila terlibat dalam dua hal tersebut turut mendapat tindakan tegas.
Baca: Dua Pimpinan KPK yang Dilaporkan Kepada Polisi Terkait Kasus Surat Palsu Dapat Bantuan Hukum
Menurutnya, prestasi yang telah ditorehkan kader yang terlibat narkoba dan korupsi tentu nantinya tidak akan berarti apa-apa.
"Jadi apapun prestasi dan pengabdian kepada partai kalau sudah terlibat dua hal tersebut langsung nol prestasinya," ucapnya.
Baca: Pertimbangan Majelis Hakim Tolak Memori Banding KPK Untuk Menjerat Setya Novanto Dalam Kasus e-KTP
"Mau pengabdiannya 99, loyalitasnya 99, pengorbanannya 99 tapi kalau kasus korupsi dan narkoba semua nol," katanya.