Penanganan Kasus TNKB Tunggu Koordinasi dengan KPK

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) di Bareskrim Mabes Polri masih menunggu koordinasi lebih lanjut dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri (Kabareskrim) Komjen Pol Sutarman menjelaskan bahw pelaksana pengadaan TNKB di Korlantas Polri merupakan orang yang sama dengan pengadaan barang Simulator SIM.

“Sekarang sedang diselidiki KPK, biarkanlah penyidikan itu selesai terlebih dulu, nanti kita koordinasi bagiamana penanganan lebih lanjut dan kita belum cek,” kata Sutarman di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (28/11/2012).

Hingga saat ini audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tekait kasus tersebut belum keluar, sehingga belum diketahui berapa sebenarnya kerugian negara dalam proyek tersebut.

Saat ini Bareskrim pun belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut meskipu Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) sudah masuk ke Kejaksaan Agung.

“Biarkanlah penyidik KPK dan KPK menyelesaikan masalahnya dan kita tidak akan melanjutkannya dulu,”ujar Sutarman.

Selain itu pun Mabes Polri akan berkomunikasi apakah KPK juga melakukan penyidikan dalam kasus TNKB tersebut supaya tidak terjadi kesalahpahaman seperti dalam penanganan kasus Simulator SIM.

“Ini kan sedang diproses di sana (KPK untuk kasus Simulator SIM), juga ada barang-barang yang diambil dari kita, ada hal yang seluruhnya di KPK kan belum dikembalikan,” ungkapnya.

Klik: