Demo di Jakarta
Tim Medis Berjibaku Tangani Warga yang Pingsan saat Demo di Depan Mako Brimob Kwitang Jakarta Pusat
Tampak petugas medis mengevakuasi satu per satu para warga yang menjadi korban kericuhan dengan menggunakan ambulans
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah petugas medis dari Pusat Krisis dan Kegawatdaruratan Kesehatan Daerah (PK3D) Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta dan Palang Merah Indonesia (PMI) tampak berjibaku menangani sejumlah warga dan pengemudi ojek online (ojol) yang melakukan unjuk rasa di Markas Komando Brimob, Kwitang, Jakarta Pusat hingga Jumat (29/8/2025) sore.
Berjibaku adalah berjuang dalam menghadapi situasi sulit atau berbahaya.
Baca juga: Suasana Terkini di Mako Brimob Kwitang Jakpus: Polisi Tembakkan Gas Air Mata, Massa Berhamburan
Tampak petugas medis mengevakuasi satu per satu para warga yang menjadi korban kericuhan dengan menggunakan ambulans menuju posko kesehatan darurat yang berada tepat di depan Hotel Arya Duta kawasan Tugu Tani Jakarta Pusat.
Selain itu, terlihat juga sesama warga yang mengantar warga lainnya yang tampak lemas ke posko tersebut.
Di posko tersebut petugas medis tampak memeriksa kesadaran dengan bertanya kepada warga yang sudah terlentang di atas velbed.
Petugas medis kemudian tampak memberikan warga tersebut oksigen.
Selain itu para petugas medis juga mengendurkan ikat pinggang atau melepas sepatu yang dipakai korban.
Sesaat kemudian, para warga yang sebelumnya tampak lemas tersebut kemudian sadar dan bisa berdiri meskipun belum sepenuhnya pulih.
Para warga yang telah mendapatkan pertolongan pertama pun kemudian tampak berterima kasih kepada petugas medis tersebut.
Informasi yang dihimpun dari petugas di lokasi, para korban yang datang kebanyakan mengalami sesak napas dan pingsan.
Namun demikian, terdapat juga warga yang mengalami luka terbuka.
Sejak pagi hingga sore hari, setidaknya puluhan warga telah ditangani oleh petugas medis di posko yang terletak di depan Hotel Arta Duta tersebut.
Baca juga: Prajurit TNI Terkena Dampak Gas Air Mata Saat Amankan Demo di Mako Brimob Kwitang
Hingga pukul 16.34 WIB menurut petugas di lokasi belum ada warga yang dirujuk ke rumah sakit dari posko darurat tersebut.
Di sekitar lokasi juga disiagakan tiga ambulans dan satu mobil pos kesehatan PK3D.
Kendaraan kesehatan tersebut dilengkapi tabung oksigen hingga alat pacu jantung.
Demo di Jakarta
Prabowo Tak Akan Bentuk Tim Investigasi Independen Demo Berujung Kerusuhan pada Akhir Agustus |
---|
Haris Azhar Minta Polisi Hentikan Kasus Delpedro Marhaen Cs, Ini Alasannya |
---|
Aktivitas Sosok Bima yang Dilaporkan Hilang oleh KontraS hingga Akhirnya Ditemukan Polisi |
---|
Bima yang Dilaporkan Hilang oleh KontraS Ternyata Pedagang Mainan Barongsai, Ini Penjelasan Polisi |
---|
Keluh Keluarga Aktivis Delpedro dan Syahdan: Sulitnya Akses Besuk di Rutan Polda Metro Jaya |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.