Senin, 29 September 2025

Diplomat Muda Tewas di Menteng

Soal Email Arya Daru Ingin Bunuh Diri, Psikolog Soroti Dugaan Masalah Inner Child hingga Keluarga

Psikolog Adib Setiawan menyebut Diplomat Kemlu RI Arya Daru kemungkinan memiliki masalah kejiwaan, hingga akhirnya bunuh diri.

Editor: Sri Juliati
(Tangkap layar YouTube TribunnewsBogor)
DIPLOMAT ARYA DARU - Rekaman CCTV disinyalir Arya Daru naik ke rooftop Kemlu, pada 7 Juli 2025. Psikolog Adib Setiawan menyebut Diplomat Kemlu RI Arya Daru kemungkinan memiliki masalah kejiwaan, hingga akhirnya hal tersebut yang membuat dirinya bunuh diri. (Tangkap layar YouTube TribunnewsBogor) 

TRIBUNNEWS.COM - Psikolog Adib Setiawan menyoroti kemungkinan diplomat muda Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI), Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Arya Daru Pangayunan (39) memiliki masalah mental, sehingga hal tersebut yang membuat korban mengakhiri hidup.

Adib Setiawan merupakan ahli psikologi di bidang keluarga, pendidikan, dan psikologi anak.

Ia tergabung dalam Yayasan Praktek Psikolog Indonesia (YPPI) sebuah organisasi jasa praktek psikolog profesional yang terdiri dari para associated psikolog. 

Arya Daru sendiri ditemukan tewas di kamar indekosnya kamar nomor 105 di daerah Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (8/7/2025) pagi. 

Saat ditemukan, wajah hingga kepala korban dalam kondisi terlilit lakban berwarna kuning.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya mengatakan menyimpulkan bahwa kematian Arya Daru, tidak melibatkan pihak lain, atau dalam artian mengakhiri hidup, disampaikan dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Senin (28/7/2025).

Proses penyelidikan kasus tewasnya Arya Daru ini berlangsung selama tiga pekan, terdapat fakta-fakta yang ditemukan termasuk Arya Daru pernah berkirim surat secara elektronik (e-mail) perihal keinginannya untuk bunuh diri pada 2013 dan 2021,

"Justru menurut saya Arya Daru ini telah bermasalah dengan kesehatan mental sejak tahun 2013, sehingga bisa dikatakan bahwa masalah ini kemungkinan tidak terkait oleh pekerjaan (sebagai diplomat di Kemlu)," ujar Adib saat hadir sebagai narasumber di program acara Overview Tribunnews, Rabu (30/7/2025).

Adib menekankan kemungkinan masalah Arya Daru merupakan masalah pribadi, bisa karena berasal dari keluarga, orang tua, soal hingga kemungkinan masalah dengan sang istri.

Adib juga menyoroti soal Arya Daru dan sang istri yang menjalani long distance relationship (LDR), di mana kemungkinan hal tersebut juga memicu permasalahan.

"Jika orang mengalami depresi, kemungkinan ada dua kalau depresinya berat, setiap orang beda-beda, bisa lari ke skizofrenia, ada juga yang memilih mengakhiri hidup," imbuh Adib.

Baca juga: Kompolnas Awalnya Curigai Diplomat Arya Daru Tewas Dibunuh, Tapi Tak Temukan Fakta Pendukung

"Namun dia (Arya Daru) bisa lolos menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) artinya dari intelektual pintar, tetapi dari segi mentalnya tidak kuat sehingga akhirnya memutuskan untuk bunuh diri, kira-kira seperti itu," imbuhnya.

Adib menyebut kemungkinan Arya Daru mengidap masalah-masalah kesehatan mental akibat masa lalu yang belum tuntas, ada trauma-trauma masa lalu hingga soal inner child.

Menurut laman resmi Siloam Hospitals, dalam ilmu psikologi, inner child adalah komponen yang sewajarnya ada dalam setiap individu, yang membentuk karakter seseorang dan bisa dipengaruhi oleh pengalaman masa kecil, baik itu pengalaman positif maupun negatif.

Namun, pengalaman masa kecil yang negatif sering kali menyebabkan seseorang secara tidak sadar memiliki inner child yang terluka sehingga akhirnya membekas dalam dirinya.

Email Arya Daru Sebut Ingin Bunuh Diri

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan