Senin, 29 September 2025

Kemacetan di Tanjung Priok Jakarta Utara Belum Terurai, Masyarakat Disarankan Hindari Lokasi Ini

Kepadatan kendaraan itu saat ini masih didominasi oleh kendaraan-kendaran truk kontainer yang menuju ke Pelabuhan Tanjung Priok.

|
Tribunnews.com/Alfarizy AF
KEMACETAN TANJUNG PRIOK - Kemacetan di Jalan Yos Sudarso menuju kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, terpantau macet, Jumat (18/4/2025) pagi. Kemacetan didominasi oleh truk-truk trailer. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kawasan sekitar Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, masih padat pada Jumat (18/4/2025) pagi.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi, antrean panjang kendaraan terjadi di sepanjang ruas Jalan Yos Sudarso, dan juga Jalan Tol Pelabuhan.

Baca juga: Terungkap Penyebab Macet Parah di Tanjung Priok, Polisi Buat Sodetan Urai Penumpukan Kendaraan Kecil

Hal tersebut pun dibenarkan oleh Kanit Lantas Polsek Tanjung Priok, AKP Yulianto, yang menyebut jika volume kendaraan pada pagi hari ini masih cukup padat.

Demi sirkulasi kendaraan yang keluar masuk area Pelabuhan tidak deadlock, petugas kepolisian pun menyekat-nyekat antrean kendaraan, khususnya di persimpangan.

"Masih terjadi crowded yang arah masuk pelabuhan, untuk itu kami sekat-sekat dari berbagai arah," ujar Yulianto.

Kepadatan kendaraan itu saat ini masih didominasi oleh kendaraan-kendaran truk kontainer yang menuju ke Pelabuhan Tanjung Priok.

Pelabuhan Tanjung Priok masih mengalami kepadatan dikarenakan antrean truk kontainer ke arah pelabuhan. 

Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Perhubungan Kecamatan Tanjung Priok, Rafles, pun mengimbau agar pengguna jalan lain mencari jalur alternatif.

Baca juga: Macet Parah di Kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Ternyata Ini Pemicunya

Petugas dari Dinas Perhubungan juga masih terus  memisahkan kendaraan-kendaran roda empat pribadi dengan antrean truk kontainer.

Kami tetap akan terus berupaya mengurai kepadatan, dan kami juga akan menggunakan sistem buka tutup.

"Pengguna jalan lainnya untuk menghindari jalur yang mengarah ke Pelabuhan Tanjung Priok, cari alternatif yang lebih baik," kata Rafles.

"Kami juga akan memisahkan antara antrean trailer dan pengguna jalan lainnya," paparnya.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan