Minggu, 5 Oktober 2025

Pria di Jaksel Jual Barang Antik Bosnya Sebesar Rp300 Ribu, padahal Harga Aslinya Puluhan Juta

Seorang penjaga rumah tega menjual barang antik milik majikannya sendiri dengan harga ratusan ribu rupiah. Padahal harga aslinya hingga puluhan juta

Freepik.com/Jcomp
PENCURIAN BARANG ANTIK - Ilustrasi pencuri yang diunduh dari Freepik pada Senin (24/3/2025). Seorang penjaga rumah di Jakarta Selatan nekat menjual barang antik milik majikannya sejak Agustus 2024 lalu dengan harga ratusan ribu rupiah, padahal harga aslinya mencapai puluhan juta rupiah 

TRIBUNNEWS.COM - Pria penjaga rumah di wilayah Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, nekat jual barang-barang antik koleksi majikannya.

Padahal, pria berinisial AT (45) tersebut, sudah menjadi orang kepercayaan bosnya, GW (50) dan sudah bekerja selama 30 tahun.

GW pun harus mengalami kerugian hingga ratusan juta akibat tindakan AT.

Pintu gebyok, tiga lukisan, kursi kayu jati, meja, hingga gamelan disikat oleh AT sejak Agustus 2024 lalu.

Sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga, aksi AT akhirnya tercium pada Januari 2025 dan diamankan polisi pada Maret 2025.

Mengutip Wartakotalive.com, Kanit Krimum Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Igo, mengatakan AT menjual barang antik milik GW secara bertahap.

"Pelaku sudah melakukan perbuatannya sejak Agustus 2024 hingga diamankan pada Maret 2025,"

"Barang-barang ini dijual secara bertahap," ucap AKP Igo, Minggu (23/3/2025).

Igo menjelaskan, GW melaporkan kehilangan setelah menyadari ada beberapa barang koleksinya yang tak di tempat semestinya.

"Karena korban adalah kolektor, dia sulit untuk menghitung total kerugian,"

"Namun, kerugian bisa mencapai ratusan juta," ujar Igo.

Baca juga: Detil Pengecekan Ungkap Aksi Penjual Barang Antik Bos, AT Jual Koleksi Puluhan Juta dengan Murah

Mengutip Kompas.com, AKP Igo juga mengatakan, AT menjual barang antik milik majikannya ini dengan harga ratusan ribu rupiah.

"Kalau harga (jual), berdasarkan keterangan dari yang membeli, ini (lukisan) dihargai Rp 300 ribu sampai Rp 700 ribu,"

"Kalau (menurut) korban, karena ini koleksi, dia menyampaikan (harga lukisan) jutaan, bahkan sampai puluhan juta," kata Igo.

Ia menuturkan, GW sendiri tak bisa menaksir pasti kerugian yang ia alami.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved