Utut Adianto Dorong Respons Sigap Indonesia atas Memanasnya Situasi Iran-Israel
Konflik Iran-Israel menandai dimulainya fase baru dalam dinamika geopolitik global dan menjadi pembelajaran strategis bagi sistem pertahanan nasional.
Utut turut mendorong pemerintah Indonesia, khususnya Presiden Prabowo Subianto, agar tanggap terhadap dampak yang mungkin timbul. Ia menegaskan bahwa kesiapsiagaan tersebut bukan untuk terlibat dalam perang, melainkan untuk mengantisipasi potensi gejolak di sektor ekonomi, energi, dan stabilitas kawasan.
“Idealnya, Menteri Luar Negeri Pak Sugiyono mengundang Duta Besar RI di Teheran untuk memberikan laporan tertulis terkait kondisi terkini,” katanya.
Ia berharap seluruh pihak menahan diri, dan berdoa agar konflik tidak terus berlanjut.
“Semoga Pak Netanyahu diberi kepala dingin, begitu juga Ayatollah Khamenei,” pungkasnya. (*)
Baca juga: Puluhan Bandara di Timur Tengah Ditutup Buntut Perang Israel-Iran, Ribuan Penumpang Terlantar
Lestari Moerdijat Tegaskan Pentingnya Pendidikan Berkualitas untuk Wujudkan SDM Berdaya Saing |
![]() |
---|
Lestari Moerdijat: Perlu Langkah Nyata untuk Selamatkan Seni Kentrung Jepara dari Kepunahan |
![]() |
---|
Ketua MPR RI Resmi Buka World Muslim Scout Jamboree 2025 di Cibubur |
![]() |
---|
HNW: Kementerian Haji Harus Perkuat Layanan, Efisiensi Biaya, dan Atasi Masalah Penyelenggaraan |
![]() |
---|
Prabowo Sebut BRICS Sebagai Pilar Penting Bagi Stabilitas dalam Situasi Geopolitik Internasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.