Beras Oplosan
Beras Oplosan Ancam Kesehatan: Waspada Ciri Fisik dan Bahayanya Ini
Waspada! Beras oplosan ancam kesehatan Anda. Kenali ciri fisik beras palsu, bahaya konsumsi, dan tips memilih beras asli menurut pakar IPB.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beras oplosan kini marak beredar di pasaran, mengancam kesehatan masyarakat.
Penting bagi kita untuk jeli saat membeli beras demi melindungi diri dan keluarga dari risiko bahaya.
Prof. Tajuddin Bantacut, pakar teknologi industri pertanian IPB, mengungkapkan ciri-ciri beras oplosan yang bisa dilihat secara kasat mata.
Anda patut curiga jika menemukan beras dengan warna tidak seragam, butiran berbeda ukuran, atau tekstur nasi yang lembek setelah dimasak.
"Masyarakat harus mewaspadai beras yang terlihat tidak biasa, berwarna aneh, atau berbau," tegas Prof. Tajuddin.
Lebih parahnya, beberapa beras oplosan bahkan dicampur dengan zat pewarna atau pengawet berbahaya. Konsumsi jangka panjang beras semacam ini tentu membahayakan kesehatan.
Oleh karena itu, hindari membeli beras tanpa label atau dari sumber yang tidak jelas.
Selalu cuci beras sebelum dimasak dan perhatikan jika ada benda asing yang mengambang.
Baca juga: Menteri Pertanian Beber 10 Merek Beras Diduga Oplosan, Ini Daftarnya
Jenis Beras Oplosan yang Perlu Diwaspadai
Prof. Tajuddin menjelaskan, ada tiga jenis utama beras oplosan yang beredar:
Beras campuran: Dicampur dengan bahan lain seperti jagung, umum ditemukan di beberapa daerah.
Beras "blended": Campuran beberapa jenis beras untuk memperbaiki rasa dan tekstur.
Beras yang dipoles ulang: Beras yang sudah rusak atau dicampur bahan tidak lazim, kemudian dikilapkan agar tampak bagus, padahal mutunya sudah menurun drastis.
"Masyarakat harus lebih cermat saat membeli beras dan waspada terhadap penipuan kualitas ini," pesan Prof. Tajuddin.
Baca juga: Praktik Curang Produsen Beras Bisa Rugikan Negara Rp1.000 Triliun dalam 10 Tahun
Ciri-Ciri Beras Asli yang Wajib Anda Tahu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.