Jumat, 3 Oktober 2025

Memperbaiki Kesehatan Mental Lewat Metode Terapi Energi Makin Diminati

Ahli dan pemerhati kesehatan mental Bunda Arsaningsih, CSPH, menyatakan, wellness spiritual adalah kunci tercapainya wellness secara mental

|
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
istimewa
Ahli dan pemerhati kesehatan mental Bunda Arsaningsih, CSPH. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kesehatan mental kini menjadi isu penting di masyarakat seiring dengan makin meningkatnya tekanan hidup yang memicu stres.

Mengutip laporan dari Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey tahun 2022, terdapat 1 dari 3 remaja Indonesia mengalami masalah kesehatan mental.

Data dari Pusat Informasi Kriminal Indonesia (Pusiknas) Polri juga menerima laporan kasus bunuh diri sebanyak 135 kasus di Bali selama 2023 menjadikan tingkat bunuh diri di Bali sebagai yang tertinggi di Indonesia.

Menurut dr Imran Prambudi MPMH, Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan RI, gangguan mental akan dimulai dari masalah mental.

Ahli dan pemerhati kesehatan mental Bunda Arsaningsih, CSPH, menyatakan, wellness spiritual adalah kunci tercapainya wellness secara mental.

Baca juga: 5 Manfaat Journaling untuk Kesehatan Mental, Atasi Kecemasan Lewat Tulisan

"Karena tanpa power dari Tuhan, akan sangat sulit memperbaiki masalah mental yang pasti akan dihadapi oleh semua orang," ujarnya.

Untuk membantu memperbaiki kesehatan mental, Bunda Arsaningsih mengatakan dirinya menerapkan metode Spirit of Universal Life (Soul) Meter.

Dia menjelaskan, Soul Meter merupakan teknik bertransformasi memperbaiki kesehatan mental yang memberi manfaat indvidu menjadi siap dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

Soul Meter OK
Kiri ke kanan: Chief Marketing Officer SOUL Anak Agung Gede Putra; Certified Professional Spiritual Healer Bunda Arsaningsih dan Ketua DPD Perkumpulan Praktisi Wellness Indonesia Provinsi Bali dr. Rastho Mahotama.

Topik tentang metode Soul Meter ini diulas dalam acara SOUL Conference 2024 yang berlangsung di Jakarta, Minggu, 15 Desember 2024, yang juga sekaligus menjadi ajang workshop berbagi pengalaman diantara mereka yang selama ini telah menerapkan metode Soul Meter.

 "Dilihat dari semua aspek, kesehatan mental memiliki peran penting termasuk untuk mencapai kemakmuran."

"Di workshop ini kita sampaikan metode pengukuran Soul Meter yang mengacu pada empat aspek yakni, spiritual, kemakmuran, damai dan berkelimpahan," ujarnya.

Menurut dia, hal hal yang berhubungan dengan mental dan spiritual selama ini sulit diukur seperti kecemasan, galau, depresi, karena belum ada alat ukur yang pasti.

"Semua ini merupakan energi yang berasal dari dalam tubuh kita yang sebenarnya sudah ada sejak dulu dan juga sudah pernah dijalani oleh leluhur kita.

"Radiasi marah yang terpendam pada orang orang bisa mencapai berkilo-kilo meter panjangnya. Dengan metode Soul Meter, kita bisa mengukur radiasi yang terpancar dari dalam tubuh seseorang," bebernya.

Halaman
12

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved