Penggunaan Antiobiotik Ugal-ugalan ke Hewan Ternak Bisa Picu Bakteri Super yang Menulari Manusia
Penggunaan antibiotik pada industri peternakan di Indonesia cukup besar, dengan perkiraan total sebesar 913,94 ton pada tahun 2030.
Di Indonesia, yaitu Pulau Jawa, pulau dengan populasi tertinggi di negara ini, juga terlihat titik peningkatan resistensi yang signifikan.
“Perubahan kebijakan diperlukan untuk mengatasi ancaman kesehatan masyarakat ini, dan hal inilah yang melatarbelakangi mengapa kami mendesak pemerintah Indonesia untuk melarang penggunaan antibiotik yang tidak bertanggung jawab dalam industri peternakan,” ungkap Fadila.
NGO Sinergia ANimal mengundang masyarakat Indonesia melalui petisi online change.org/pandemiindonesia
NGO Sinergia Animal juga memberikan solusi lain untuk permasalahan tersebut yaitu beralih ke pola makan yang berpusat pada sayuran, sebagai cara untuk membatasi permintaan produk hewani yang terus meningkat.
NGO tersebut menantang netizen untuk hanya mengonsumsi makanan berbasis nabati.
Mereka juga menyediakan email harian, tips, resep, dan dukungan oleh ahli gizi secara gratis untuk para peserta tantangan.
Pendaftaran dapat dilakukan di 21hariveg.org