Konflik Rusia Vs Ukraina
Rusia Rilis Video Lapis Baja Buatan AS Hasil Rampasan dari Ukraina Dipasangi Bendera AS-Rusia
Rusia menyerbu wilayah Ukraina menggunakan lapis baja rampasan M113 buatan Amerika Serikat yang dipasangi bendera AS-Rusia
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
Rusia Rilis Video Lapis Baja Buatan AS Hasil Rampasan dari Ukraina Dipasangi Bendera AS-Rusia
TRIBUNNEWS.COM - Media Rusia merilis video baru yang tampaknya memperlihatkan kendaraan lapis baja buatan Amerika Serikat (AS) yang dirampas dari Ukraina.
Kendaraan Lapis Baja yang diidentifikasi sebagai kendaraan pengangkut personel lapis baja M113 itu terlihat mengibarkan bendera Rusia dan Amerika.
Pejabat Ukraina mengatakan kalau rekaman itu menggarisbawahi sikap propaganda Rusia terhadap perundingan damai yang sedang berlangsung.
Baca juga: VIDEO Penembak Jitu Ukraina Tembak Mati 2 Tentara Rusia dengan 1 Peluru: Rekor Baru Jarak 4 Km
"Media pemerintah Rusia, Russia Today (RT) telah merilis video pasukan yang mengendarai kendaraan lapis baja buatan AS yang disita di Ukraina — dengan mengibarkan bendera Rusia dan Amerika dalam bentuk propaganda yang tidak biasa," kata ulasan BI, dikutip Selasa (19/8/2025).
Laporan menyebut, rekaman yang dipublikasikan Senin oleh RT menunjukkan apa yang tampak seperti kendaraan pengangkut personel lapis baja M113 AS yang beroperasi di dekat garis depan di Zaporizhzhia.
"RT mengatakan APC tersebut "direbut" dari pasukan Ukraina," kata laporan BI.
Media pemerintah Russia tersebut mengisyaratkan, kendaraan AS yang mengibarkan bendera Rusia dan Amerika dalam pertempuran melawan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dapat menjadi "tanda zaman."
Tanda zaman di sini bisa diartikan adanya perubahan era peperangan, kalau Rusia menunjukkan perubahan sikapnya atas AS, lebih tepatnya untuk merayu negara Donald Trump untuk melonggarkan sanksi ke mereka.
Diketahui, Departemen Pertahanan AS telah mengirimkan lebih dari 900 unit M113 ke Kyiv sejak invasi Rusia pada Februari 2022.
Namun, menurut situs intelijen sumber terbuka Oryx, yang melacak kerugian peralatan tempur di kedua belah pihak dalam perang, setidaknya 397 kendaraan tempur jenis ini, yang dibuat oleh perusahaan Amerika FMC Corporation, telah dihancurkan, dirusak, ditinggalkan, atau disita oleh Rusia.
Data resmi mengenai kerugian akibat pertempuran belum tersedia.
Baca juga: Bertemu Trump di Alaska, Vladimir Putin Bawa Pulang Kotoran BAB-nya ke Moskow, Apa Alasannya?
Rekaman video ini muncul tiga hari setelah Presiden Donald Trump menjamu mitranya dari Rusia, Vladimir Putin , di Alaska untuk negosiasi yang bertujuan menghentikan invasi Moskow.
Mengakhiri konflik yang telah berlangsung selama tiga setengah tahun ini terbukti menjadi tujuan kebijakan luar negeri yang sulit dicapai Gedung Putih.
Baca juga: Pertemuan Trump-Putin Cuma Basa-basi, Rusia Bersiap Uji Coba Rudal Jelajah Bertenaga Nuklir
Meskipun pertemuan puncak Alaska tidak membuahkan hasil nyata dan langsung, setidaknya tidak secara terbuka, Rusia telah berupaya membingkai pertemuan tersebut — kunjungan pertama Putin ke AS sejak 2015 — sebagai berakhirnya isolasi internasional yang disebabkan oleh invasi brutalnya.
Konflik Rusia Vs Ukraina
Diplomasi Besi Putin ke NATO, AS Kirim Perwira Pantau Latihan Perang Besar-besaran Rusia-Belarus |
---|
Perang Kuras Keuangan Ukraina, Presiden Zelensky Butuh 120 Miliar Dolar untuk Lawan Rusia di 2026 |
---|
Rumania Naik Pitam, Panggil Dubes Rusia usai Insiden Drone Tembus ke Wilayah Udara |
---|
Ukraina Klaim Hancurkan Sistem Pertahanan Udara Rusia Buk-M3 Senilai Rp655 Miliar |
---|
Ukraina Hantam Kilang Minyak Rusia, Moskow Balas Uji Rudal Hipersonik & Serangan Darat Besar-Besaran |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.