Senin, 29 September 2025

Adu Kecanggihan Jet Tempur KAAN Turki vs Rafale Prancis yang Diborong Indonesia, Capai 114 Unit

Indonesia akan segera memiliki 114 unit jet tempur baru, terdiri dari 48 unit KAAN (Turki) dan 42 unit Rafale (Prancis) dengan 24 unit tambahan.

Penulis: Tiara Shelavie
Tangkap layar YouTube Defence Central & Dokumentasi Angkatan Laut AS
KAAN VS RAFALE - Tangkap layar YouTube Defence Central, memperlihatkan jet tempur KAAN melakukan penerbangan pertamanya pada 20 Februari 2024 (atas) dan Pesawat tempur Rafale dari Angkatan Laut Perancis mendarat selama operasi penerbangan di atas USS George H.W. Bush pada 11 Mei 2018. Inilah perbandingan jet tempur KAAN dan Rafale yang sama-sama akan dimiliki Indonesia. 

Mesin: 2 × General Electric F110-GE-129 (sementara), akan diganti ke 2 × TEI TF35000 (sedang dikembangkan)

Berat lepas landas maksimum: Sekitar 27.200 kg

Kecepatan maksimum: Mach 1,8

Jangkauan tempur: >1.200 km

Dimensi: Panjang ±21 m; Tinggi ±6 m; Lebar sayap ±14 m

Avionik: Radar AESA MURAD, sistem elektro-optik, IRST, DAS, sistem navigasi dan komunikasi terpadu, peringatan radar, rudal, dan laser

Baca juga: Kemhan Konfirmasi Kontrak Pengadaan 2 Kapal Selam Scorpene Evolved Telah Aktif

Rafale

Masih dari armyrecognition.com, Dassault Rafale adalah jet tempur multiperan bermesin ganda buatan Prancis, berkonfigurasi sayap delta, yang diproduksi oleh Dassault Aviation.

Pertama kali diperkenalkan tahun 2000, Rafale digunakan oleh Angkatan Udara dan Angkatan Laut Prancis, serta beberapa negara lain melalui ekspor.

Pesawat ini diproyeksikan tetap menjadi tulang punggung kekuatan udara Prancis hingga setidaknya 2040.

Produksi awal dimulai Desember 1992 namun sempat terhenti pada 1995 karena situasi politik dan ekonomi, sebelum dilanjutkan kembali pada Januari 1997 setelah kesepakatan kontrak 48 unit dengan Kementerian Pertahanan.

Varian Rafale M (versi kapal induk) mulai terbang pada 1999.

Sejak 2006, Rafale telah aktif digunakan dalam berbagai misi tempur, termasuk di Afghanistan, dan terbukti memiliki tingkat kesiapan yang tinggi.

Varian Rafale

Rafale B: Versi dua kursi untuk AU Prancis (dikirim mulai 2004)

Rafale C: Versi satu kursi untuk AU Prancis (dikirim mulai 2004)

Rafale M: Versi angkatan laut, beroperasi sejak 2002, memiliki struktur yang diperkuat untuk peluncuran dari kapal induk, roda pendarat lebih kokoh, serta pengait ekor dan sistem landasan khusus

TRIBUNNEWS.COM, PERANCIS - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadiri pameran International Paris Air Show 2023 di Le Bourget, utara Paris, Prancis, Rabu (21/6/2023).   Menhan Prabowo mengunjungi berbagai paviliun pameran dan sempat berkeliling bersama Eric Trapier, CEO Dassault Aviation, produsen pesawat tempur Rafale yang akan memperkuat TNI AU. Dalam kesempatan itu miniatur Rafale untuk Indonesia turut dipamerkan.   Pada acara tersebut, yang merupakan pameran kedirgantaraan terbesar di dunia, jet tempur Rafale juga menampilkan demonstrasi udara.  Pameran yang berlangsung dari tanggal 19 - 25 Juni 2023 ini kembali digelar setelah absen selama empat tahun akibat pandemi Covid-19.   Paris Air Show ke-54 ini diikuti oleh 2.500 perusahaan teknologi dirgantara dari 46 negara di seluruh dunia. (Biro Humas Setjen Kemhan)
TRIBUNNEWS.COM, PERANCIS - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadiri pameran International Paris Air Show 2023 di Le Bourget, utara Paris, Prancis, Rabu (21/6/2023). (Biro Humas Setjen Kemhan) (TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI)

Spesifikasi 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan