WNI Tawuran dengan Pekerja Bangladesh di Malaysia, Kemlu: Satu Orang Masuk RS
Baku hantam yang melibatkan WNI dan warga Bangladesh ini mengakibatkan seorang warga Indonesia berinisial S mengalami pingsan.
Penulis:
Danang Triatmojo
Editor:
Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia menyatakan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang tewas dalam peristiwa perkelahian massal antara sejumlah pekerja WNI dan Bangladesh.
"Tidak ada WNI yang meninggal karena perkelahian tersebut," kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha saat dikonfirmasi, Rabu (16/7/2025).
KBRI Kuala Lumpur menerima informasi bahwa perkelahian itu terjadi di proyek pembangunan Bangsar Hill Park pada Senin, 14 Juli 2025 sekitar pukul 11.25 waktu setempat.
Penyebabnya adalah kesalahpahaman antar pekerja.
Baku hantam yang melibatkan WNI dan warga Bangladesh ini mengakibatkan seorang warga Indonesia berinisial S mengalami pingsan.
S langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kuala Lumpur untuk mendapat perawatan medis.
Tapi yang bersangkutan saat ini sudah keluar dari RS.
Sehingga Kemlu RI menyatakan tidak benar soal kabar WNI meninggal dalam perkelahian di Malaysia.
Selanjutnya, setelah dilakukan penyelidikan oleh otoritas Malaysia dalam hal ini Balai Polis Travers, polisi menangkap sembilan orang pekerja warga negara Bangladesh.
"Setelah dilakukan penyelidikan oleh pihak Balai Polis Travers, pihak kepolisian telah menangkap sembilan orang pekerja WN Bangladesh," kata Judha.
Situasi di lokasi proyek saat ini sudah terkendali, dan pihak manajemen juga telah mengambil langkah awal memisahkan kelompok yang berseteru, serta meningkatkan pemantauan para pekerja guna mencegah kejadian berulang.
"Keadaan saat ini sudah dapat dikendalikan dan pihak manajemen proyek telah mengambil langkah awal pemisahan kelompok dan meningkatkan pemantauan guna mencegah kejadian serupa," pungkas dia.
Sosok Vahd Nabyl Achmad Mulachela, Jubir Baru Kementerian Luar Negeri RI |
![]() |
---|
Dokter Forensik Klaim Lebam di Tubuh Diplomat Arya Daru Disebabkan Aktivitasnya di Rooftop Kemlu |
![]() |
---|
Eks Marinir RI Gabung Tentara Rusia Kini Minta Pulang, Pemerintah Mau Bantu? |
![]() |
---|
Selebgram AP Bebas dari Junta Myanmar, Sempat Ditahan di Insein Prison Usai Masuk Secara Ilegal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.