Konflik Iran Vs Israel
3 Pelajaran dari Perang 12 Hari, Gencatan Senjata Iran-Israel Hanya Jeda Sebelum Konfrontasi Total?
Tidak ada pihak yang menang. Namun, baik Iran dan Israel sedang bersiap untuk babak berikutnya.
Penulis:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perang 12 hari antara Iran dan Israel pada Juni 2025 telah menghancurkan puluhan tahun serangan rahasia, garis merah, dan berbagai pengekangan.
Dalam waktu kurang dari dua minggu, rudal Iran mencapai Tel Aviv, dan jet-jet tempur Israel menyerang jauh ke dalam wilayah Iran.
Kondisi ini telah mengubah situasi, dari apa yang telah lama membara menjadi perang langsung dan terbuka.
Analis geopolitik Timur Tengah, Mohamad Hasan Sweidan, menilai, gencatan senjata yang terjadi antara Iran vs Israel bukanlah sebuah terobosan, melainkan sebuah jeda.
Menurutnya, kedua belah pihak kini sedang mempersiapkan diri untuk konfrontasi panjang yang akan menjangkau seluruh kawasan, membentuk kembali aliansi, dan menguji batas-batas dominasi AS di Asia Barat.
Presiden AS Donald Trump, yang semakin berhati-hati tentang keterlibatan regional, lebih menyukai strategi sempit yang berfokus pada pencegahan ledakan nuklir tanpa berkomitmen pada keterlibatan militer yang lebih dalam.
Sementara itu, Netanyahu kembali dari Washington dan mendesak pendekatan yang jauh lebih konfrontatif – pendekatan yang bertujuan mempercepat keruntuhan internal Republik Islam.
Bocoran dari pertemuan Netanyahu–Trump menunjukkan adanya perbedaan prioritas.
Perpecahan ini mencerminkan lebih dari sekadar perbedaan pendapat taktis, yang menandakan akhir permainan politik yang saling bertentangan.
Bagi Trump, diplomasi adalah alat untuk mengelola eskalasi.
Bagi Netanyahu, konfrontasi adalah strategi itu sendiri. Tel Aviv menuntut kapitulasi, alih-alih penahanan.
Pelajaran dari perang
Sweidan mengatakan, perang 12 hari tersebut menandai konfrontasi militer langsung pertama yang berkepanjangan antara Iran dan Israel.
Sementara pertemuan sebelumnya mengandalkan perang intelijen dan bentrokan proksi, konflik ini meningkat menjadi pertukaran rudal dan drone skala penuh.
"Serangan udara Israel menargetkan fasilitas nuklir dan infrastruktur penting jauh di dalam wilayah Iran. Sementara itu, rudal balistik dan drone Iran menembus wilayah udara Israel, menghantam lokasi militer dan intelijen, termasuk di Tel Aviv," ujarnya.
Konflik Iran Vs Israel
Iran Pamer Kekuatan Besar Tembak Rudal ke di Teluk Oman, Bikin Israel Was-was |
---|
Iran Pamer, Sebut Rudal yang Hantam Israel Hanya Rudal Lawas: Yang Baru Lebih Dahsyat |
---|
Perang 12 Hari Lawan Israel Sisakan Kekacauan di Seluruh Iran: Transportasi Lumpuh, Sinyal Kacau |
---|
Israel dan Iran Jauh dari Kata Damai, Perang Bayangan Sengit Intelijen hingga Serangan Siber |
---|
Mossad Israel Sukses Rekrut 'Orang Dalam' Nuklir Iran, Teheran Eksekusi Gantung Rouzbeh Vadi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.