Perang Dingin Elon Musk dan Trump Berlanjut, Begini Nasihat Sang Ayah ke Pendiri Tesla
CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk diyakini akan kalah dalam konfliknya dengan Presiden AS Donald Trump.
Gara-gara perseteruannya dengan Donald Trump, kekayaan Elon Musk dilaporkan susut sebanyak 34 miliar dollar AS pada akhir Kamis (5/6/2025).
Menurut laporan Bloomberg Billionaires Index, amblasnya kekayaan Trump terjadi akibat dari anjloknya saham Tesla tepat setelah Elon Musk terlibat perang terbuka dengan presiden AS Donald Trump di media sosial.
Ketegangan dimulai ketika Trump menyerang Musk karena ia mengkritik rancangan undang-undang (RUU) anggaran terbaru.
Trump menyebut miliarder itu "gila" dan mengancam akan membatalkan kontrak federal perusahaannya.
Baca juga: Perang Kata Trump Vs Elon Musk Meledak, Saling Tuduh Soal Epstein hingga Ancaman Potong Kontrak
Musk yang sebelumnya menyebut dirinya sebagai "sahabat utama" Trump, langsung membalas cuitan Trump lewat media sosial di platform X-nya.
Musk mengunggah cuitan, menyebut bahwa Trump tidak akan pernah memenangkan kembali Gedung Putih tanpa bantuannya.
Elon Musk juga berjanji akan menonaktifkan wahana antariksa Dragon yang sangat penting yang menopang Stasiun Luar Angkasa Internasional, yang selama ini menjadi andalan pengiriman kargo dan kru ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
Pertikaian ini memicu kekhawatiran investor terhadap masa depan Tesla dan bisnis-bisnis lain di bawah kendali Musk, terutama di tengah ketidakpastian regulasi kendaraan otonom.
Saham Tesla kini rontok 14 persen dan membuat kapitalisasi pasar Tesla menyusut sebesar 152 miliar dollar AS atau sekitar Rp 2.400 triliun (asumsi kurs Rp 16.000 per dollar AS).
"Politik Elon terus berdampak buruk terhadap saham. Dulu dia mendukung Trump, sekarang berbalik melawan. Dua-duanya mengasingkan banyak calon pembeli," ujar Dennis Dick, pemegang saham Tesla, dikutip dari Reuters.
Terbaru, nilai perusahaan kini berada di bawah ambang batas 1 triliun dollar AS, dan ditutup pada posisi 916 miliar dollar AS.
Sumber: Russia Today/Reuters
Tiongkok Melawan, Janji Serangan Balik Trump Buntut Tarif Tinggi ke Anggota NATO |
![]() |
---|
Pamer Kekuatan: Rusia–Belarus Gelar Latihan Perang, Kerahkan Rudal Nuklir, Jet Bomber, hingga Tank |
![]() |
---|
AS dan China Capai Kesepakatan Awal Soal TikTok, Pembicaraan Final Digelar Jumat dengan Xi Jinping |
![]() |
---|
AS Siap Pasang Badan untuk Qatar, Trump: Netanyahu Tidak Akan Menyerang Lagi |
![]() |
---|
Trump Umumkan Serangan Kedua AS ke Kapal Narkoba Venezuela, Tiga Orang Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.