Senin, 29 September 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Tak Percaya Niat Damai Putin, Eropa Desak Sanksi Lebih Keras ke Rusia Soal Minyak dan Gas

Sanksi ini merujuk pada sanksi ekonomi, terutama, kata Pistorius, adalah pada penjualan energi (seperti minyak dan gas) Rusia. 

JN/tangkap layar
ENERGI RUSIA - Kilang minyak Rusia. Pihak Moskow menyatakan akan menurunkan produksi minyak mentah mereka menjadi hanya 9 juta barel per hari mulai Juni 2024 mendatang. Hal ini memicu kekhawatiran melonjaknya harga minyak dunia. 

Ushakov juga menambahkan bahwa Trump mengakui bahwa perkembangan hubungan antara Washington dan Moskow sebagai sesuatu yang "mengesankan".

Senada dengan hal tersebut, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, melalui kantor berita pemerintah Rusia, menyatakan bahwa Moskow dan Kyiv menghadapi "kontak yang rumit" dalam menyusun nota perdamaian dan gencatan senjata.

"Tidak ada tenggat waktu dan tidak akan ada. Jelas bahwa semua orang ingin melakukan ini secepat mungkin, tetapi tentu saja, inti persoalan ada pada detailnya," ujar Peskov.

(Grace Sanny Vania/Tribunnews/*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan