Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik China dan AS

'Jiu Tian' Drone Tempur Baru China Siap Unjuk Gigi di Misi Pertama, Bakal Tandingi Drone Andalan AS

China pamer UAV Jiu Tian, bakal dirilis akhir Juni 2025, diklaim dapat terbang sampai ketinggian sekitar 15.000 meter, BISA membawa 6 ton muatan

DSA/Tangkap Layar
JET GENERASI KEENAM - China pamer UAV Jiu Tian, bakal dirilis akhir Juni 2025, diklaim dapat terbang sampai ketinggian sekitar 15.000 meter, BISA membawa 6 ton muatan. Diklaim menjadi pesaing dua drone andalan Amerika Serikat, RQ-4 Global Hawk dan MQ-9 Reaper. 

Dengan jangkauan terbang maksimum mencapai 7.000 kilometer, Jiu Tian dirancang untuk melakukan misi jarak jauh tanpa perlu sering kembali ke pangkalan.

Hal ini memperluas kemampuan militer China dalam melakukan operasi pengintaian dan serangan di wilayah yang luas.

UAV Jiu Tian juga memiliki kapasitas muatan yang besar, mampu membawa hingga 6 ton beban.

Kapasitas ini memungkinkan drone canggih besutan China ini sanggup membawa hingga 100 unit drone kecil atau amunisi loitering yang bisa dilepaskan selama operasi.

Keunggulan lainnya yang ditawarkan Jiu Tian yakni dapat bekerja secara terkoordinasi dalam taktik "swarming," menyerang target musuh secara bersamaan.

Dari segi ukuran, Jiu Tian memiliki bentang sayap sepanjang 25 meter dan berat lepas landas maksimum mencapai 16 ton.

Desainnya yang besar dan teknologi canggih memungkinkan pesawat ini untuk menjalankan misi serangan.

Selain itu, Jiu Tian juga dapat digunakan untuk intelijen, pengawasan, pengintaian, serta peperangan elektronik.

Beberapa pengamat menilai Jiu Tian berpotensi menjadi pesaing dua drone andalan Amerika Serikat, RQ-4 Global Hawk dan MQ-9 Reaper.

Dengan spesifikasi unggul dan kemampuan multifungsi, UAV Jiu Tian diharapkan menjadi aset strategis penting dalam memperkuat kekuatan udara China di masa depan.

(Tribunnews.com / Namira)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved