Paus Fransiskus Wafat
Apa Donald Trump Langgar Protokol Vatikan dengan Kenakan Pakaian Biru di Pemakaman Paus Fransiskus?
Sejauh ini, belum ada indikasi Donald Trumo melanggar aturan resmi yang diterapkan oleh Gereja Katolik saat menghadiri misa pemakaman Paus Fransiskus.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Pada Sabtu (26/4/2025), dunia menyaksikan momen bersejarah ketika pemakaman Paus Fransiskus diadakan di Lapangan Santo Petrus, Vatikan.
Salah satu tamu yang hadir adalah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Kehadiran Trump tidak hanya menarik perhatian karena status politiknya, tetapi juga karena pilihan busananya yang tidak biasa.
Trump menghadiri misa pemakaman Paus Fransiskus didampingi oleh Ibu Negara Melania Trump.
Presiden ke-47 AS itu, mengenakan setelan jas biru terang dan dasi biru muda, saat kebanyakan tamu acara memakai pakaian serba hitam.
Trump menjadi sorotan setelah banyak media mempertanyakan apakah pakaiannya sesuai protokol resmi Vatikan yang sangat ketat?
Ini mengingat acara yang dihadiri begitu sakral: pemakaman seorang Paus.
Protokol Vatikan untuk Acara Pemakaman
Tradisi Vatikan dalam pemakaman sangat jelas, terutama ketika menyangkut pakaian yang dikenakan oleh tamu-tamu kehormatan.
Secara umum, pria yang menghadiri acara seperti pemakaman Paus diharuskan untuk mengenakan setelan gelap.
Biasanya warna hitam dengan dasi hitam sebagai bentuk penghormatan terhadap tokoh agama yang meninggal dan momen yang penuh dengan kedukaan.
Baca juga: Momen Tak Terduga di Tengah Misa Sakral Pemakaman Paus Fransiskus, Trump dan Zelensky Berdialog
Bagi wanita, mereka diwajibkan mengenakan pakaian serba hitam dan penutup kepala yang sopan sebagai simbol rasa hormat.
Pilihan pakaian Trump yang mengenakan setelan biru terang dan dasi biru muda terbilang mencolok, terutama di tengah para tamu yang mengenakan pakaian gelap.
Meskipun ada aturan tak tertulis mengenai warna pakaian, Vatikan tidak memiliki ketentuan resmi yang memaksa seseorang untuk mengenakan pakaian berwarna hitam dalam pemakaman.
Hal ini menimbulkan perdebatan di kalangan pengamat dan menuai reaksi keras dari publik.
Apakah Donald Trump benar-benar melanggar protokol atau hanya mengikuti preferensi pribadinya yang dikenal penuh dengan gaya dan ciri khas?
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.